Tahukah Anda berapa banyak produk atau sistem yang Anda gunakan sehari-hari? Apakah Anda pernah merasa kesulitan atau bahkan tidak nyaman saat mengoperasikan/ menggunakan kedua elemen tersebut?Â
Sebagai contoh seperti halnya mesin tiket MRT yang membingungkan, kursi pesawat yang tidak nyaman, pegal-pegal dan nyeri pada pergelangan tangan, leher maupun pundak saat bekerja didepan komputer, kesulitan saat menggunakan aplikasi atau software bahkan kecelakaan di tempat kerja. Hal itu semua berkaitan dengan ergonomi.Â
Jadi, ergonomi berkaitan dengan lingkungan kerja, peralatan, fasilitas, mesin, hardware maupun software, kemudian juga dengan tugas/pekerjaan bahkan dengan sistem manajemen. Untuk lebih jelasnya lagi, berikut pengertian beserta prinsip dan manfaat dari adanya penerapan ergonomi.
Apa sih yang dimaksud dengan Ergonomi?
Ergonomi dapat diartikan mengenai bagaimana manusia bisa hidup dan bekerja serta berinteraksi dengan elemen-elemen tadi secara efektif, nyaman, aman, sehat dan efisien.
Ergonomi merupakan ilmu yang mempelajari bagaimana kita sebagai sumber daya manusia mampu beradaptasi dengan peralatan pendukung sekitar seperti alat-alat kerja, bentuk ruangan kerja, bahkan lingkungan untuk menciptakan sinergi yang bertujuan untuk memaksimalkan potensi kerja. Sederhananya ergonomi menyelaraskan antara pekerja dengan alat-alat kerja yang digunakan agar terciptanya kenyamanan dan juga keamanan. Sebagai contoh, coba bayangkan jika kursi ditempat kerja Anda tidak memenuhi standar ergonomi. Menurut Anda apa yang akan terjadi? Ya, tentu saja yang paling cepat terasa efeknya yaitu perasaan tidak nyaman selama bekerja. Namun, ternyata ada dampak yang lebih besar bahkan lebih parah daripada itu. Untuk dampak secara jangka panjang dimana Anda terancam menderita osteoporosis atau penyakit tulang belakang lainnya. Hal tersebut hanya efek dari kursi, belum lagi ventilasi, pencahayaan dan lain sebagainya. Maka dari itu, sangat penting untuk menerapkan prinsip-prinsip ergonomi seperti berikut ini.
Prinsip-prinsip Ergonomi untuk Keseimbangan Kerja
1. Memperhatikan Posisi Duduk dan Berdiri
Perhatikan posisi saat Anda duduk maupun berdiri selama bekerja. Anda dapat duduk dengan tegak dan mata sejajar dengan layar dengan posisi tangan bersudut 90 derajat. Sedangkan saat Anda bekerja sambil berdiri, maka Anda harus menyamakan posisi meja setinggi pinggang Anda dan layar harus tetap sejajar dengan pandangan.
2. Pastikan untuk Selalu BergerakÂ
