Yo mung pesene mbah Kyai, "Jangan pernah Ngutang!"
Â
Orang yang berhutang sama saja Budak, yang harus menuruti kemauan Tuannya. Sehingga, kalo memang harus menyerahkan Natuna ke China. Pilihan selanjutnya adalah: JANGAN PERNAH NGUTANG LAGI!
Â
Berdiri dengan kaki sendiri, sederhana, cukup dan legowo dengan apa yang dimiliki. Gak perlu gengsi jika cuma pake duit Utangan. Nah, terkait utang RI ke China lak coro Jowone bilang saja:
Â
" He kamu Tiongkok! Jangan mentang-mentang sy punya hutang sama kamu. Terus kamu boleh seenaknya mengece sy.
Ingat, besok pagi sy Lunasi. Habis itu silahkan Minggat dari Indonesia! "
Â
===
Terakhir, Rakyat harus cerdas. Jangan cuma menyalahkan Pemimpinnya. Kalo pemimpinnya salah ya diingatkan, bisa lewat wakil rakyat, bisa juga melalui PERS/MEDIA. Kalo diingatkan gak mau yo kari ngamplengi, lapo gelem jadi pemimpin kok gak mau diingatkan? Jangan cuma Diam, ee bareng ada kejadian baru koar-koar menyalahkan Pemimpinnya.