Paradise Papers – Peta Interaktif Tax Haven
Kebocoran besar dokumen keuangan baru-baru ini yang mengungkapkan bagaimana orang-orang ultra-kaya secara diam-diam menginvestasikan sejumlah besar uang tunai di negara-negara bebas pajak (tax havens) adalah kebocoran terbesar sejak Panama Papers tahun lalu. Peta interaktif di atas menunjukkan di mana orang kaya paling mungkin menyembunyikan uangnya.
The Paradise Papers tidak hanya mengungkap aktivitas dan transaksi selebriti terkenal, pemimpin pemerintahan, politisi, dan keluarga kerajaan, tetapi kebocoran tersebut juga memicu penyelidikan terhadap penghindaran pajak dan aktivitas kriminal lainnya. Penting untuk dicatat bahwa sebagian besar dari apa yang ditemukan mengindikasikan tidak adanya kesalahan; Namun, masih banyak yang belum terungkap mengenai seberapa besar kesalahan yang terungkap.
Terdapat 180 negara yang disebutkan dalam Paradise Papers, dan India berada di peringkat ke-19. "India: Paradise Papers - "Catch Me If You Can". Kementerian Keuangan India menunjuk Multi-Agency Group untuk memantau investigasi terkait kebocoran tersebut.
Setelah rilis tersebut, Uni Eropa (UE) mengumumkan penyelidikan terhadap kejahatan terkait perpajakan dengan tujuan menciptakan reformasi. Inggris juga mulai meninjau status pajak ketergantungannya sementara Swiss mulai mempertimbangkan perubahan dalam cara regulasi perusahaan.
Bagaimana upaya pemerintah dunia dan indonesia untuk mengatasi masalah pajak internasional
Otoritas pajak tentuya tidak tinggal diam. Untuk menghalau dan mengatasi praktik penghindaran pajak, baik itu tax avoidance maupun tax evasion antarnegara yang dilakukan oleh perusahaan maupun oleh perorangan, Maka diselenggarakanlah konferensi tingkat tinggi negara atau G20 pada tahun 2009 berlokasi di London. Singkatnya, para pemimpin di suatu negara yang terlibat dalam G20 telah sepakat untuk mengakhiri era kerahasiaan bank guna kepentingan dalam perpajakan.
Indonesia yang menjadi bagian dari masyarakat internasional kini mendukung terwujudnya suatu transparansi perpajakan sehingga kita bisa mendukung dan membantu otoritas pajak di seluruh dunia dalam rangka dan upaya mengamankan penerimaan perpajakannya, melawan suatu praktik penghindaran serta tindakan pengelakan pajak.
Referensi :
- Laura Green (2024). Paradise Papers: Overview and History. Diakses tanggal 06 Juli 2024. https://www.investopedia.com/terms/p/paradise-papers.asp
- Zucman, G. (2015). The hidden wealth of nations: The scourge of tax havens. University of Chicago Press.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H