Siapa yang tidak mengenal Daerah Istimewa Yogyakarta? Ya, provinsi dengan ibu kota Yogyakarta ini, merupakan kota yang sangat terkenal dengan kota nya yang ramah, nyaman, bersih dan indah.Â
Selain itu, kota Yogyakarta juga terkenal memiliki banyak sekali tempat wisata yang unik dan menarik, baik wisata hiburan maupun kuliner. Banyak wisatawan berkunjung ke Yogyakarta pada masa liburan atau akhir pekan, baik wisatawan lokal maupun mancanegara. Pada kesempatan kali ini saya akan membahas tentang salah satu wisata kuliner yang sangat viral di kota Yogyakarta yaitu Sate Ratu.
Sate Ratu merupakan kuliner yang saat ini sedang naik daun di Yogyakarta. Menu utamanya adalah 'Sate Ayam Merah'. Sate ini diolah dari daging ayam kualitas terbaik yang direndam dalam racikan bumbunya.Â
Setelah itu, sate tersebut dibakar untuk membuat daging sate yang juicy. Rasa bumbunya didominasi rasa gurih, asin, pedas, dan sedikit manis. Berkat kelezatan 'Sate Ayam Merah' yang menjadi favorit menu bagi pengunjung. Yang membedakan Sate Ratu dengan sate lainnya adalah inovasinya yang tidak menggunakan bumbu kacang atau kecap.Â
Sate merah memiliki cita rasa yang khas, perpaduan rasa pedas dan manis yang seimbang membuat sate ini sangat nikmat dan membuatnya viral. Akhir-akhir ini di media sosial khususnya TikTok Sate Ratu sedang hangat dibicarakan oleh masyarakat, karena rasanya yang enak dan Sate Ratu memiliki cita rasa otentik yang berbeda dengan sate lainnya. Setiap harinya, Sate Ratu selalu dipenuhi pengunjung dari siang hingga malam hari.
Sate Ratu terletak di Jalan Sidomukti, Tiyosan, Condongcatur, Kec. Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Sate Ratu memiliki tempat yang nyaman bagi pengunjung. Area dibagi menjadi 2, indoor dan outdoor. Area outdoor menjadi favorit pengunjung karena bisa menikmati hidangan sate yang lezat di bawah rindangnya pepohonan.Â
Selain itu, sisi area indoor memiliki mini green garden yang sejuk. Sate Ratu dimiliki oleh dua orang yaitu Bapak Fabian Budi Saputro dan Bapak I Gusti Lanang Trisna. Sate Ratu sudah berdiri sejak 16 --- Maret --- 2016, artinya kini sudah berdiri selama 6 tahun.Â
Dulu, sebelum sebesar sekarang, Sate Ratu pertama kali dijual di food court Jogja Paradise dan hanya memiliki tempat kecil di dekat tempat parkir food court yang hanya berisi empat meja dengan sekitar 20 kursi.Â
Kemudian, dalam proses pertumbuhannya, Sate Ratu berpindah ke area yang berbeda namun tetap berada di dalam food court yang sama. Seiring berjalannya waktu, Sate Ratu terus berkembang hingga bisa sebesar sekarang.
Tak hanya itu, berbagai prestasi telah diraih Sate Ratu, yang pertama pada tahun 2019 menjadi juara nasional pada ajang ngulik rasa berupa lomba memasak yang diselenggarakan oleh Unilever Food Solution.Â
Kemudian pada tahun 2018 menjadi salah satu finalis dari 22 finalis, dan dari 9000 peserta yang diselenggarakan oleh kecap bango. Kemudian dianugerahkan oleh TripAdvisor yaitu Travelers Choice Awards pada tahun 2017, 2018, 2020, dan 2022. Tak hanya itu, Sate Ratu juga telah dikunjungi oleh 85 negara.