Mohon tunggu...
Trisna Anggraeni
Trisna Anggraeni Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa beasiswa BPDPKS

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Harapan Pendidikan dalam Negeri Melalui Beasiswa BPDPKS

3 Juli 2024   10:54 Diperbarui: 3 Juli 2024   21:07 118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Dokumen Pribadi

Beasiswa sawit hadir untuk memberikan akses tempat pendidikan terbaik bagi putra-putri bangsa yang ingin berkarir di bidang perkebunan kelapa sawit. Melalu beasiswa ini diharapkan mampu mencetak SDM berkinerja tinggi di bidang perkebuan, serta dapat membantu perusahaan untuk berkembang lebih baik lagi dan menciptakan lapangan pekerjaan yang luas untuk semua orang.

Penulis sendiri merupakan satu diantara 655 orang penerima beasiswa BPDPKS tahun 2020 dan diterima di salah satu kampus yaitu AKPY (Akademi Komunitas Perkebunan Yogyakarta) D-1 dengan prodi pembibitan  kelapa sawit diantara lima Institusi pendidikan yang menjadi pilihan dan 17 prodi lainnya. 

Banyak hal yang didapat oleh penulis selama berkuliah , mulai  dasar pengenalan kelapa sawit, banyak melakukan praktikkum lapangan baik di kebun Ungaran ataupun perkebunan di luar kampus yang membuat penulis banyak mengetahui tentang kelapa sawit, dan sebelum lulus penulis langsung diberkangkat ke Kalimantan Timur untuk berorientasi langsung dengan kebun yang bekerja sama dengan kampus yaitu PT. BPEJ. 

Disana penulis ditempatkan di learning station milik perusahaan untuk belajar secara langsung bersama orang orang yang sudah ahli dibidang kelapa sawit, lalu ditempatkan untuk MOA (Masa Orientasi Pendidikan) ke PT. KAL , setelah dari orientasi tersebut penulis langsung bekerja di perusahaan yang ditetapkan yaitu PT. CAK, hal yang dirasakan oleh penulis adalah sangat tertantang karena apa yang sering ditakutkan oleh banyak orang ketika bekerja di Kalimantan tidak terjadi, penulis merasa sangat senang karena bisa langsung bekerja seetlah tamat kuliah dan dapat membantu meringankan beban orang Tua dan perusahaan tempat penulis bekerja juga terdapat 6 orang lainnya yang menerima beasiswa sawit dan bekerja di perusaahan yang sama.

Perjuangan penulis di industri kelapa sawit tidak berhenti disitu saja, setelah bekerja selama 2 tahun di Kalimantan Timur tepatnya di Kabupaten Kutai Barat Kecamatan Damai di PT. CAKM sebagai krani sipil banyak pengalaman baik yang didapat selain gaji yang cukup besar juga pengalaman bekerja yang tidak didapat di tempat lain. 

Pada tahun 2023 ketika BPDPKS membuka kembali pendaftaran beasiswa sawit , penulis mendaftarkan diri lagi untuk melanjutkkan kuliah dan lulus di program D-IV Budidaya Perkebunan di ITSI atau Insitut Teknologi Sawit Indonesia yang sebelumnya bernama STIP-AP, berkuliah disini penulis semakin terpacu untuk menjadi seorang yang akan bekerja kembali di bidang kelapa sawit.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun