Mohon tunggu...
Tripviana Hagnese
Tripviana Hagnese Mohon Tunggu... Wiraswasta - Bisnis, Penulis, Baker

Saya seorang istri, ibu rumah tangga, yang juga mengelola bisnis, ada bakery, laundry, dan parfum.

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Cinta Beda Status - Realita dan Ego

26 Desember 2024   13:45 Diperbarui: 26 Desember 2024   13:45 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cinta Beda Status - Realita dan Ego. Sumber Gambar: Milik Penulis.

Yemi, yang merasa bersalah, mencoba menghubungi Adnan, tetapi pria itu tak lagi membalas pesannya. Ia merasa kehilangan.

Hari demi hari berlalu, dan Yemi mulai menyadari bahwa cintanya pada Adnan adalah sebuah pelarian dari rasa kesepiannya. Ia mencintai Adnan, tapi cinta saja tidak cukup untuk menjalani kehidupan yang penuh tantangan. Di sisi lain, ia tahu Chandra adalah pilihan yang lebih masuk akal, meski hatinya tidak sepenuhnya untuk pria itu.

Akhirnya, Yemi memutuskan untuk mengakhiri hubungan dengan Adnan secara baik-baik. Ia menemui Adnan untuk terakhir kalinya.

"Dan, aku minta maaf. Aku rasa kita harus berhenti di sini," kata Yemi dengan mata berkaca-kaca.

Adnan mengangguk pelan. "Aku ngerti, Yem. Aku juga minta maaf karena nggak bisa jadi orang yang kamu butuhkan."

Mereka berpelukan untuk terakhir kalinya. Air mata membasahi wajah keduanya. Meski berat, mereka tahu ini adalah keputusan yang terbaik.

Waktu berlalu. Yemi menikah dengan Chandra dan menjalani kehidupan yang nyaman. Namun, di dalam hatinya, ia selalu mengenang Adnan sebagai cinta pertamanya. Sementara itu, Adnan mulai berjuang memperbaiki hidupnya. Ia belajar dari kesalahan dan mencoba menjadi pribadi yang lebih baik.

Kisah mereka berakhir dengan perpisahan, tetapi cinta yang pernah ada di antara mereka tetap hidup sebagai pelajaran berharga. Hidup memang penuh lika-liku, dan setiap keputusan membawa konsekuensinya masing-masing. Namun, mereka percaya bahwa di balik semua itu, ada hikmah yang dapat diambil untuk menjalani kehidupan yang lebih baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun