Mohon tunggu...
TRI DJOKOSUSILA
TRI DJOKOSUSILA Mohon Tunggu... Guru - GURU

Menuluis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Best Practice

5 Februari 2024   18:00 Diperbarui: 5 Februari 2024   18:07 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Apa saja yang menjadi tantangan untuk mencapai tujuan tersebut? Siapa saja yang terlibat?

Tantangan untuk mencapai tujuan:

  • Pemilihan model dan metode pembelajaran yang tepat dan sesuai dengan karakteristik materi pelajaran.
  • Penentuan pertanyaan mendasar kepada peserta didik yang relevan agar bisa dianalisa dengan baik dan solusi pemecahannya diterapkan pada proyek.
  • Peralatan yang mendukung,bahan dan waktu yang cukup.

Pihak yang terlibat dalam mencapai tujuan:

  • Dosen pembimbing
  • Guru pamong
  • Kepala Sekolah
  • Kepala Program Studi teknik Mesin
  • Guru/rekan sejawat dalam kolaborasi
  • Peserta didik

Aksi

Langkah-langkah dan strategi yang dilakukan guru untuk menghadapi tantangan :

  • Menentukan model pembelajaran yang inovatif.

Adapun model pembelajaran yang dipilih guru yaitu Project Based Learning dengan memahami langkah-langkah yang terdapat pada model pembelajaran ini dan dihubungkan dengan materi pelajaran yang akan dipelejari.

  • Pemilihan metode pembelajaran inovatif
  • Guru memilih metode pembelajaran yang akan digunakan yaitu ceramah,tanya-jawab diskusi dan penugasan (jobsheet).
  • Menyediakan sumber daya yang diperlukan
  • Ruang kelas  
  • Peserta didik
  • RPP, Bahan ajar, LKPD,media power point,instrumen evaluasi
  • Sarana Laptop yang dimiliki sekolah
  • Bahan dan peralatan praktikum Lab sekolah
  • Membuat perangkat pembelajaran yang berisi RPP, bahan ajar, media pembelajaran, LKPD dan perangkat evaluasi.

Proses Aksi

  • Menerapkan model pembelajaran PjBL dalam pelaksanaan pembelajaran.
  • Pada Kegiatan Inti,guru memulai pembelajaran dengan memberi pertanyaan mendasar, yaitu pertanyaan yang dapat memberi penugasan peserta didik dalam melakukan suatu aktivitas. Mengambil topik yang sesuai dengan realitas dunia nyata dan dimulai dengan sebuah investigasi mendalam dan topik yang diangkat relevan untuk peserta didik.sehingga pembelajaran menjadi bermakna dan dapat mendorong peserta didik untuk belajar lebih aktif.
  • Menggunakan media audio visual melalui perbantuan LCD proyektor dalam pembelajaran untuk membantu peserta didik dalam memahami pertanyaan mendasar dan menentukan solusi pemecahannya
  • Dengan bimbingan guru peserta didik menentukan proyek dan jadwal pelaksanaan hasil solusi pemecahan masalah.
  • Memberikan LKPD (Jobsheet) sebagai penilaian dari hasil belajar.
  • Menyediakan alat dan bahan yang akan digunakan dalam pelaksanaan proyek.
  • Peserta didik melaksanakan praktik atau unjuk kerja menyelesaikan proyek sesuai jobsheet dan jadwal yang telah disepakati secara berkelompok dengan dimonitoring oleh guru.
  • Guru dan peserta didik melakukan refleksi pengalaman belajar di akhin pembelajaran untuk perbaikan pembelajaran berikutnya.

Refleksi

Bagaimana dampak dari aksi dari langkah-langkah yang dilakukan?Apakah hasilnya efektif? Atau tidak efektif?  Mengapa?Bagaimana respon peserta didik terkait dengan strategi yang dilakukan, Apa yang menjadi faktor keberhasilan atau ketidak berhasilan dari strategi yang dilakukan? Apa pembelajaran dari keseluruhan proses tersebut?

Adapun dampak yang terlihat dari Aksi yang dilakukan adalah sebagai berikut:

  • Dari penerapan model pembelajaran Project Based Learning (PBL) dan metode ceramah,tanya-jawab diskusi dan penugasan (jobsheet) :
  • Kemampuan berfikir kritis peserta didik mulai meningkat.
  • Peserta didik mulai menunjukkan kemajuan dalam melakukan komunikasi dan kolaborasi saat melakukan praktikum/menyelesaikan proyek dan diskusi.
  • Hasil belajar peserta didik terlihat meningkat dari 23 siswa yang terbagi  pada 11 kelompok 40%  peserta didik cukup kompeten dan 60% kompeten.

Respon peserta didik dengan strategi yang dilakukan adalah:

  • Berdasarkan langkah-langkah /sintaks pembelajaran PjBL yang dilakukan, terlihat bahwa telah menunjukkan arah yang positif dan efektif dalam meningkatkan hasil sekaligus antusias belajar peserta didik pada mapel Teknik pemesinan frais.Hal ini karena terjadi perubahan-perubahan (lebih aktif) yang dialami peserta didik dibandingkan sebelumnya yang baru pertama diterapkan model pembelajaran inovatif.

Adapun faktor yang menunjang keberhasilan praktik aksi pembelajaran ini adalah:

  • Persiapan perangkat pembelajaran yang tersusun secara terstuktur melalui proses MK PPG Daljab,dibimbing dosen,guru pamong dan diskusi kelompok teman sejawat PPG Daljab.
  • Komunikasi dan kerjasama yang baik antara guru, peserta didik,teman sejawat dan fihak yang terkait.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun