Kasidi lantang bilang sejatinya justru di bulan Juli
Hujan sangat tabah sekali karena berikutnya sepi
Hujan berhenti karena memang kemarau tiba lagi.
Tapi baiklah, ini panggungmu, jadi oke bulan Juni.
Hujan bulan Juni dikata paling tabah paling berani
Karena ia berhasil merahasiakan rintik rindu sejati.
Jejak kaki ragu-ragu juga dihapus dengan berani
Sampai akhirnya yang tidak terucap dalam sunyi Â
Juga dengan berani diserap akar pohon bunga ini.
Begitulah dan masih banyak lagi, sampai hari ini,
Para pengagum tentu akan segera ingat kembali
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!