Mohon tunggu...
Tria nuramanah
Tria nuramanah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Berbagi Ilmu

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Bahaya Mendisiplinkan Anak dengan Pukulan dan Teriakan

19 Desember 2022   18:52 Diperbarui: 20 Desember 2022   05:35 176
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

3. Menerapkan konsekuensi logis yang mengajarkan kehidupan pada anak

jika anak-anak merusak atau memecahkan sesuatu, maka buat mereka melakukan tugas-tugas rumah agar bisa mendapatkan uang dan mengganti barang yang rusak atau pecah.

4. Menggunakan penguatan positif untuk mendorong perilaku yang baik. 

Misalnya memberikan reward atau penghargaan kepada anak ketika melakukan kedisiplinan.

Itulah bahaya menggunakan kekerasan dan teriakan untuk mendisiplinkan anak. Sebagai orang tua atau pedidik seharusnya memahami betul bagaimana mendisiplinkan anak tanpa melukai fisik dan mental seorang anak. Kenalkan diri anda sebagai orang tua atau pendidik yang menerapkan disiplin positif , anda tidak perlu berteriak atau memukul anak. dengan begitu anda akan mmenjadi pribadi yang menyenangkan bagi anak dan lebih menjadi komunikatif dengan anak.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun