Sebagai guru siswa di sekolah, guru di anjurkan untuk menyampaikan pembelajaran dengan menyenangkan supaya siswa merasa tidak tertekan dan merasa bahwa belajar itu menyenangkan dan dari itu mampu menimbulkan motivasi belajar dan menyerap dengan baik apa yang disampaikan dalam pembelajaran.
4. Â Â Â Â Â Lingkungan yang baik jauh dari toxic/lingkungan tidak sehat yang buruk.
 Lingkungan yang toxic/tidak sehat dapat menimbulkan seseorang malas dan susah untuk menyerap pembelajaran sehingga dapat menghilangkan motivasi dalam belajar. Lingkungan yang toxic sangat mempengaruhi oleh karena itu basmi lingkungan toxic dan terus tumbuhkan lingkungan yang positif karena itu sangat berpengaruh dalam motivasi belajar.
5. Â Â Â Â Â Perbanyak komunikasi dengan siswa dan perbanyak pendekatan dengan siswanya
 Dengan melakukan cara pendekatan dan komunikasi yang baik kepada siswa dalam pembelajaran dapat mempererat hubungan guru dan siswanya. Seperti selalu mendekati siswa dengan mengobrol supaya siswa tidak merasa malu dan mampu mendorong percaya diri dalam dirinya untuk belajar.
6. Â Â Â Â Â Di dalam pembelajaran guru tidak boleh membedakan siswa yang pintar dan yang bodoh dikarenakan dapat mengganggu semangat siswa untuk belajar.
 Guru harus menganggap semua siswa itu sama karena dengan sikap menyeluruh dan tidak ada yang di beda-beda kan seorang siswa tidak akan merasa terganggu konsentrasi di dalam dirinya dan harus memberikan motivasi ke semua siswa di dalam pembelajaran dan melakukan hal-hal yang menumbuhkan semangat untuk belajar.
 Bukan saja lingkungan yang dapat memberikan motivasi dalam belajar contohnya guru yang selalu memberikan semangat dan motivasi kepada siswanya langsung, melakukan permainan di dalam kelas dan lain-lain. Ada beberapa contoh hal-hal yang dapat menumbuhkan motivasi belajar siswa:
1). Menyemangati semua siswa bahwa belajar dapat memberikan banyak manfaat untuk kehidupan kita.
2). Belajar tidak selalu menyampaikan dan menyuruh siswa untuk membaca materi saja yang di bawa guru karena dapat membuat siswa itu bosan.
3). Melakukan Games/permainan di kelas dengan memasuk kan materi di dalam Games/permainan tersebut yang di lakukan karena dapat membuat siswa senang dan tidak bosan sehingga materi yang di ajarkan dapat menyerap ke dalam siswa dan siswa juga merasa senang dan dapat menumbuhkan semangat belajar dan berkeinginannya untuk belajar.