Mohon tunggu...
Tradisinesia
Tradisinesia Mohon Tunggu... Seniman - Aktivis Budaya Lokal

akun yang menyajikan sekilas tentang budaya, khususnya budaya daerah yang memiliki nilai-nilai keluhuran terhadap alam, lingkungan dan hubungan antar masyarakat

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Upacara Adat Mapag Tamba

2 Oktober 2023   09:22 Diperbarui: 2 Oktober 2023   13:18 308
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cover video Mapag Tamba (tradisinesia)

foto: Agus Purnomo
foto: Agus Purnomo

Pada tahap ketiga yakni mengucurkan tamba ke sawah ini dilakukan oleh 14 orang atau biasa disebut wadyabala dengan terbagi menjadi 7 tim yang dalam melaksanakan tugasnya dilarang menoleh  dan diwajibkan berpuasa ngomong atau dilarang berbicara. Dengan membawa tamba yang terkemas dalam bumbung bambu dan tertutup rapat dengan daun klaras para wadyabala berjalan menyusuri tiap-tiap batas desa dengan tanpa menghindari rintangan dalam bentuk apapun.

Pakaian pembawa tamba yakni berupa komboran dan pangsi serta penutup kepala yang semuanya serba putih memiliki penyimbolan kesucian; baik suci dalam bertugas, tingkah laku dan atau karena obat yang dibawanya bersifat suci. Prosesi Mapag Tamba biasanya ditutup dengan pagelaran wayang di malam harinya. ***  


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun