Mohon tunggu...
Toto Sugiarto
Toto Sugiarto Mohon Tunggu... Guru - guru

Nama Toto Sugiarto nama pena Ayman S. Hobi olahraga, travelling, dan menulis. kedudukan di Klaten, sehari-hari sebagai pendidik di SMAN 3 Klaten.

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

Teacher's Rainbow Trail

28 Juni 2023   13:30 Diperbarui: 28 Juni 2023   13:32 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ternyata saking asyiknya membaca, sampai tempat pemberhentian yang di tuju terlewati. Angkot sudah sampai diujung trayeknya. Alif bingung dan ditanya sama sopir angkot, “Mas mau kemana?” Alif tidak bisa menjawab, hanya diam seribu bahasa.

Sopir angkot semakin jengkel, melihat Alif ditanya malah jawabannya dengan linangan air mata penyesalan. “Kenapa aku ini ya Allah! Ko bisa sampai terlewat tempat ujiannya.” bisik Alif dalam hati.

Setelah menyadari terlewat jauh, Alif pun mengiba sama sopir angkot biar ikut satu putaran trayek lagi, dan minta diturunkan di SMAN 68 Jakarta.

Setelah negosiasi dengan Pak Sopir, kemudian angkot berbalik arah menuju lokasi ujian. Akhirnya Alif sampai di tempat ujian, dengan konsekwensi keterlambatan setengah jam. Panitia rayon sibuk membuat surat ijin untuk membolehkan Alif masuk ke ruang ujian UMPTN. Dengan konsekwensi tidak ada perpanjangan waktu pengerjaan, Alif dengan tegangnya menyetujui pernyataan panitia. Hanya zikir yang bisa dilakukan oleh Alif, tidak berhenti dari membaca zikir sambil mengerjakan soal.

Dengan kekuatan lantunan zikir, yang senantiasa terhubung dengan Sang Penguasa Ilmu, berdampak pada hati dan pikiran. Setiap membaca soal, langsung tergambar jawaban yang pernah di pelajari di buku Skalu dan UMPTN. Memudahkan berpikir, untuk menghitung dan menuangkan rumus dalam peta konsep pikiran. Sesuai dengan firman Allah di dalam al-qu’ran bahwa dengan mengingat Allah maka hati akan tenang. Dengan hati yang tenang maka mudah untuk berkonsentrasi, soalpun mudah untuk di jawab.

Akhirnya Alif bisa menyelesaikan semua soal, tepat bel tanda habis pengerjaan berbunyi. Semua soal sudah dikerjakan dengan keyakinan bisa mengerjakan dengan baik, mengerjakan tanpa ragu.  Tinggal menunggu hasilnya, apakah bisa tembus masuk ke PTN pilihannya, atau gugur, kandas di tengah jalan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun