Mohon tunggu...
Totok Siswantara
Totok Siswantara Mohon Tunggu... Freelancer - Menulis, memuliakan tanaman dan berbagi kasih dengan hewan. Pernah bekerja di industri penerbangan.

Pembaca semangat zaman dan ikhlas memeluk takdir

Selanjutnya

Tutup

Foodie Artikel Utama

Pecel Kembang Turi, Mengenang Waktu Basahi Rindu

19 Juni 2024   10:22 Diperbarui: 19 Juni 2024   19:02 380
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kiriman kembang turi dari kampung kelahiran (dokpri/Totoksis ) 

Kandungan fitosterol pada kembang turi juga diketahui bisa meredakan demam. Fitosterol memiliki sifat anti radang dan antipiretik yang berguna untuk meredakan atau mengurangi demam. Kandungan fitosterol di dalam kembang turi juga bersifat analgesik sehingga bisa meredakan demam.

4. Mencegah diabetes

Berkat kandungan senyawa tanin dan saponin di dalamnya, kembang turi dapat mengurangi risiko terjadinya penyakit diabetes. Sebuah penelitian menyebutkan bahwa tanin dan saponin dapat membantu menurunkan gula darah.

Selain itu, kandungan asam klorogenat pada kembang turi juga mampu mengontrol kadar gula darah, Akan tetapi, efektivitas kandungan pada kembang turi untuk mengurangi kadar gula darah masih memerlukan penelitian lebih lanjut.

5. Menurunkan tekanan darah. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa zat flavonoid pada kembang turi bisa menurunkan tekanan darah.

Hal ini bisa terjadi karena flavonoid memiliki sifat vasodilator sehingga mampu melebarkan pembuluh darah. Saat pembuluh darah melebar, aliran darah menjadi lancar dan tekanan darah pun menurun. 

Kembang turi juga mampu melindungi kesehatan jantung karena kandungan antioksidannya, seperti flavonoid, tanin, dan isoflavonoid.

Selain berguna untuk kesehatan jantung, kandungan antioksidan pada kembang turi juga punya khasiat menghambat pertumbuhan sel kanker. (TS)

Timun krai dan kembang turi (dokpri/Totoksis ) 
Timun krai dan kembang turi (dokpri/Totoksis ) 
Kerupuk singkong bawang, makanan sehat (dokpri/Totoksis)
Kerupuk singkong bawang, makanan sehat (dokpri/Totoksis)

Nasi pecel kembang turi, hidup mesti disyukuri (dokpri/Totoksis)
Nasi pecel kembang turi, hidup mesti disyukuri (dokpri/Totoksis)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun