Mohon tunggu...
Toto Karyanto
Toto Karyanto Mohon Tunggu... Wiraswasta - Bukan yang banyak pasti baik, tapi yang baik pastilah yang banyak.

Orang biasa

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Wajah di Balik Masker (1)

26 Juni 2020   10:48 Diperbarui: 26 Juni 2020   10:41 130
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Bagaimana Bu? Kenalan kita ingin mengungsi bersama tetangganya malam ini juga", Santi meminta ijin ibunya.

Sang ibu mengangguk tanda setuju. Begitu juga Desta. 

" Bisa Oom! Nanti Desta segera ke sana mengawal. Tunggu ya..", Santi meletakkan gagang telepon dan menyuruh Desta berangkat sekarang.

Berbekal senter, Desta berjalan cepat. Listrik di sekitar kota mati, mungkin sengaja dimatikan untuk keamanan. Dua pasang suami istri yang bertetangga itu telah menunggu kedatangannya. 

Sopir pribadi pemilik toko yang tadi menelepon membukakan pintu dan menyilakan Desta segera masuk. Ia tak banyak bicara. 

Sampai di ruangan yang nampaknya sebagai ruang makan, kedua pasangan suami istri itu nampak cemas. Oom tadi menjelaskan singkat dan segera berkemas. Lewat lorong di belakang rumah, rombongan pengungsi korban kerusuhan etnis ini sampai di rumah keluarga bekas pelajar pejuang kemerdekaan itu dengan selamat.

(Bersambung)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun