Ada perih yang menyayat kalbu
Entah kini aku berteman dengan siapa
Keping dan retakan itu semakin nyata
Tak pupus jua meski mata telah terpejam
Bayang sore terasa mencekam
Aku kembali gagal bersimpuh
Padahal ingin kubasah silap
Namun apa day
Lengan ringkih ini terkulai
Entah bagaimana akhir cerita
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!