Mohon tunggu...
Topik Irawan
Topik Irawan Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Full Time Blogger

Full Time Blogger

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Surat untuk Abah dan Ambu di Kampung Rajawetan

9 Mei 2021   22:34 Diperbarui: 9 Mei 2021   22:37 748
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 

Karang Bahagia, 27 Ramadan 1442 Hijriyah-9 Mei 2021

Kanggo Abah sareng Ambu

                Di

             Rajawetan

Salam hormat

Sudah hampir mendekati akhir bulan Ramadan ternyata,namun mendekati bulan Syawal untuk berlebaran di kampung tercinta rasanya ambyar geuning Abah sareng Ambu. Sejak tanggal 6 Mei yang lalu, semua jalur pemudik ditutup, tapi herannya kalau WNA dari China dan India boleh masuk. Kan jadi lieur atuh Abah sama Ambu, maaf beribu ribu maaf jika tahun ini tidak merayakan(kembali) lebaran karena masih pandemi covid.

Sudah kangen pisan sebenarnya bertemu Abah dan Ambu, bagaimana kampung tercinta? Anak anak masih pada ngoprek ketika membangunkan saat sahur. Abah apakah panennya di sawah Kembang dan Tenjo berhasil, atau masihkah sawah Baturompet dan Calodas selalu sawah tadah hujan?

Abah jangan terlalu kerja keras di sawah,inget umur Bah, sudah tua, entar Abah cape.Duh kalau saja bisa pulang kampung, ngebantuin Abah di sawah. Iya Bah di sini juga diem mulu dirumah, nggak bisa kemana mana, masih bisa makan sih alhamdulillahnya.

Untung saja di sini mah tetangganya masih baik baik saja, coba kalau dikira Anak Abah dan Ambu ini selalu diam dirumah tapi kok duitnya banyak, jangan jangan jadi babi ngepet seperti yang di Depok itu Bah, da ampun pisan kalau ngepet mah Bah, takut dosa biar gini gini juga.

Untuk Ambu mungkin lagi sibuk menggoreng rempeyek atau regginang. Tapi anakmu dirantau kangen berat dengan papais monyong tapi nggak banyak sih makannya, ngeri gula darah naik, Ambu hehe.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun