"mau kemana kita?”
“bukit Holsvi, supaya kau percaya dengan ucapanku”
Caroline dan Ciko berjalan dengan tergesa-gesa, mereka melewati hutan-hutan, rawa dan sungai kecil untuk menuju ke bukit Holsvi itu.
“sebentar lagi kita sampai”
Ciko masih terheran dengan perlakuan perempuannya itu, lalu mereka sampai dibukit Holsvi dan Caroline menunjuk ke arah satu pohon besar diatas perbukitan itu.
“disanalah kau janji menungguku”
Caroline mengajak Ciko untuk mendekat ke pohon besar itu dan Caroline menyuruh Ciko untuk melihat apa yang ada dibalik pohon itu. Dada Ciko semakin berdebar kencang, yang ia bayangkan ketika ia melihat sosok Ciko yang lain seperti diucapkan oleh perempuannya itu. Dan Ciko melihat apa yang ada dibalik pohon besar itu, lalu ternyata Ciko benar-benar melihat Ciko yang lain dalam bentuk lukisan yang bertulisan “HAPY BRITHDAY CIKO”, Ciko semakin kacau dan tak terkendali pada saat itu perasaanya, mengingat kemarin ia baru saja meniduri perempuan lain.
Bandung 01-03-2015