Ignasius Jonan merupakan salah satu alumnus dari SMA Katolik St. Louis 1 Surabaya. Setelah selesai maka di tahun 1982 lanjut untuk mendapatkan pendidikan di program studi S-1 Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNAIR dengan lulus tahun 1986. Ia juga pernah mengenyam pendidikan di Fletcher School, Universitas Tufts, Amerika Serikat.
Ignasius Jonan diangkat sebagai Direktur Utama PT KAI saat berada di tahun 2009 oleh Menteri BUMN Sofyan Djalil. Pada saat itu ia belum pernah berkarir dalam bidang bisnis transportasi utamanya pada bidang transportasi rel.Â
Tetapi saat sudah bergabung dengan PT KAI ia berhasil membuat kesuksesan. Hal tersebut dapat terlihat sebelum bergabung PT KAI mengalami kerugian berada di angka kerugian Rp 83,5 miliar tahun 2008 menjadi keuntungan Rp 154,8 miliar tahun 2009. Bahkan di tahun 2013 mencatat laba sebanyak 560,4 miliar.
Adanya Ignasius Jonan tersebut juga memberikan kontribusi lainnya dalam bidang aset PT KAI. Di tahun 2008 aset yang dimiliki oleh PT KAI berada di angka Rp 5,7 triliun kini di tahun 2013 asetnya sudah berada di angka Rp 15,2 miliar.Â
Jika dihitung secara angka peningkatan yang terjadi hampir mendekati tiga kali lipatnya. Tentunya hal tersebut merupakan sebuah kesuksesan yang luar biasa apalagi PT KAI bisa dikatakan tidak memiliki saingan sehingga jika mengalami kerugian rasanya cukup aneh saja.
Kontribusi yang dilakukan oleh Ognasius Jonan juga dapat dilihat dari banyaknya mulai diberantas hal-hal yang sudah menjadi akar kegiatan di PT KAI. Salah satunya seperti pemberantasan dari oknum percaloan tiket yang menjadi makanan sehari-hari.Â
Untuk memberantas tersebut dilakukan penerapan sistem boarding pass, tiker daring, sampai penjualan melalui toko ritel. Sehingga penerapan yang dilakukan tersebut membuat gerak kegiatan dari para oknum percaloan tiket menjadi tidak bisa lagi.Â
Tidak hanya itu saja berbagai macam fasilitas mulai dilakukan perbaikan menjadi lebih baik. Salah satu buktinya dapat terlihat dari fasilitas berupa toilet stasiun. Saat para penumpang mau menggunakan toilet stasiun biasanya harus membayar kini sudah dapat digunakan secara gratis dan dilakukan perbanyakan akan jumlah di setiap stasiun yang ada.Â
Dari sisi kereta api yang digunakan juga sudah mulai dilengkapi oleh AC serta dilakukan kebijakan akan pelarangan dari kegiatan merokok di dalam kereta. Semua hal tersebut membuat masyarakat sebagai pengguna layanan kereta api Indonesia menjadi lebih nyaman lagi ketika digunakan.
Didalam masa kepemimpinannya juga pihak PT KAI melakukan banyak sekali peremajaan akan sarangan yang sangat banyak. Salah satunya dapat terlihat dari peluncuran kereta baru dengan mendatangkan 100 lokomotif seri CC206 untuk angkutan barang dan penumpang di Jawa.Â