Mohon tunggu...
Supartono JW
Supartono JW Mohon Tunggu... Konsultan - Pengamat dan Praktisi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mengalirdiakunketiga05092020

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Refleksi Jelang Idul Fitri 1442 Hijriah, Pelit atau Kikir Dampaknya Berbahaya

8 Mei 2021   11:13 Diperbarui: 8 Mei 2021   11:53 250
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Siapa pun yang pelit dan kikir, dari mulai rakyat jelata, para orang kaya, hingga elite partai dan para pemimpin bangsa, sadarilah bahaya dari sifat yang dimiliki. Selain menghancurkan diri sendiri, terutama stres, juga menghancurkan umat hingga bangsa dan negara.

Memang banyak pula yang menyebut untuk sukses dan kaya harus pelit dan kikir. Pernyataan ini silakan dijawab fakta dan kebenarannya oleh masing-masing dari kita.

Dan, ada fakta banyak orang kaya yang pelit, kikir, perhitungan, akhirnya bunuh diri, karena bingung mau apalagi dengan hartanya karena sepanjang hidupnya hanya duniawi yang dikejar.

Semoga minimal saya, keluarga, saudara, teman, sahabat, rekan kerja, rekan perkumpulan terdekat saya terus terhindar dari sifat dan perbuatan pelit dan kikir. Terus diberikan keberkahan, kesehatan, dan keselamatan di dunia dan akhirat kelak. Aamiin.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun