Mohon tunggu...
Tonny Syiariel
Tonny Syiariel Mohon Tunggu... Lainnya - Travel Management Consultant and Professional Tour Leader

Travel Management Consultant, Professional Tour Leader, Founder of ITLA

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Dallas dan Tragedi Penembakan John F. Kennedy

22 November 2022   09:04 Diperbarui: 22 November 2022   09:08 1069
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sebagian gedung-gedung pencakar langit di pusat kota Dallas. Sumber: dokumentasi pribadi

The Sixth Floor Museum- Dallas. Sumber: dokumentasi pribadi
The Sixth Floor Museum- Dallas. Sumber: dokumentasi pribadi
Semua dokumentasi pembunuhan tragis itu kini bisa dilihat di Sixth Floor Museum. Sesuai namanya, museum ini memang berada di lantai enam dari bekas gedung Texas School Book Depository. Gedung yang digunakan Lee Harvey Oswald ketika menembak JFK. Kini gedung berwarna merah bata itu digunakan sebagai kantor Dallas County Administration Building.

Di seberang jalan dari Sixth Floor Museum atau tepat di depan Dealey Plaza, ada satu spot bersejarah yang diberi tanda silang putih di atas aspal jalan. Itulah lokasi tempat di mana JFK ditembak. 

Seorang petugas sedang memperbaiki titik tempat JFK ditembak. Sumber: dokumentasi pribadi
Seorang petugas sedang memperbaiki titik tempat JFK ditembak. Sumber: dokumentasi pribadi

Dealey Plaza itu sendiri cukup menarik dengan patung George Bannerman Dealey berdiri di tengahnya. George B. Dealey adalah pengusaha ternama di Dallas dan sekaligus penerbit koran berpengaruh The Dallas Morning News. Nama plaza ini menjadi makin tenar setelah tragedi penembakan JFK di tempat itu.

Patung George B. Dealey. Sumber: dokumentasi pribadi
Patung George B. Dealey. Sumber: dokumentasi pribadi
Dari sisi belakang plaza yang kerap disebut sebagai "The Birthplace of Dallas", Anda bisa menikmati pandangan lepas ke deretan gedung tinggi bergaya modernisme. Dan satu di antaranya adalah Reunion Tower, yakni menara setinggi 171 meter yang menjadi landmark kota Dallas. 

Menara yang dijuluki The Ball itu adalah bagian dari kompleks Hyatt Regency Hotel, Dallas. Salah satu hotel ternama di Dallas yang pernah muncul di serial TV "Dallas". Sinetron itu sendiri sangat populer di era 1980-an kala disiarkan stasiun televisi CBS-AS dan kemudian juga ditayangkan di banyak negara lainnya.

Reunion Tower- Dallas. Sumber: dokumentasi pribadi
Reunion Tower- Dallas. Sumber: dokumentasi pribadi
Tidak jauh dari Dealey Plaza, atau hanya sekitar 120 meter, Anda juga bisa mengunjungi JFK Memorial Plaza yang berlokasi di Main Street. JFK Memorial berbentuk cenotaph (tugu makam) raksasa berwarna putih. Karya arsitek Phillip Johnson ini, yang melambangkan kebebasan dari semangat JFK, juga merupakan salah satu destinasi wisata populer di Dallas. 

Di sebuah plakat yang terdapat di plaza ini, Anda bisa membaca deskripsi lengkap mengenai monumen dan museum. Dan menariknya, ada pula sebuah kutipan indah dari sang arsitek kelahiran Cleveland-AS itu. 

"a place of quiet refuge, an enclosed place of thought and contemplation separated from the city around, but near the sky and earth" - Phillip Johnson, Architect.

JFK Memorial Plaza- Dallas. Sumber: dokumentasi pribadi
JFK Memorial Plaza- Dallas. Sumber: dokumentasi pribadi
Masih di distrik bersejarah kota Dallas, ada satu lagi objek wisata yang sayang sekali dilewatkan. Itulah Dallas City Hall atau Balai Kota Dallas yang bergaya futuristik. Jangan heran jika Anda tahu siapa arsiteknya. Dallas City Hall dirancang oleh I.M. Pei, arsitek Tionghoa-Amerika yang sangat terkenal. Salah satu maha karyanya adalah Louvre Pyramid di kota Paris.

Dallas City Hall karya I.M. Pei. Sumber: dokumentasi pribadi
Dallas City Hall karya I.M. Pei. Sumber: dokumentasi pribadi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun