Mohon tunggu...
Tonny Syiariel
Tonny Syiariel Mohon Tunggu... Lainnya - Travel Management Consultant and Professional Tour Leader

Travel Management Consultant, Professional Tour Leader, Founder of ITLA

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Wina, Kota Musik Klasik di Austria

15 Mei 2021   09:19 Diperbarui: 24 Juni 2022   04:32 1938
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kereta kuda dari era Habsburg kini siap mengantar turis. Sumber: koleksi pribadi

Di istana musim panas ini, penonton akan dibius alunan musik klasik ciptaan Mozart, Strauss dan Antonio Salieri, komposer kelahiran Italia yang pernah bekerja di Istana Habsburg.

Istana Schoenbrunn pun punya orkestra sendiri. Sumber: koleksi pribadi
Istana Schoenbrunn pun punya orkestra sendiri. Sumber: koleksi pribadi
Meskipun Wina sangat identik dengan musik klasik, tidak berarti kota ini hanya untuk pecinta musik. Wisatawan yang mengunjungi kota ini pun juga memadati berbagai atraksi wisata populer lainnya yang tidak kalah memesona.

Salah satu destinasi wisata yang tidak kalah menarik berada persis di jantung kota Vienna. Itulah Stephanplatz, sebuah alun-alun kota yang selalu ramai dikunjungi dan tempat berdirinya St. Stephen Catedral, yakni katedral bergaya paduan arsitektur romanesque dan gotik yang menawan.

Katedral St. Stephen adalah ikon kota Wina. Berdiri di ujung Karntner Strasse yang kondang sebagai kawasan pejalan kaki dan area berbelanja, katedral ini selalu memikat banyak pengunjung untuk mengabadikannya. Dan salah satu keunikannya adalah atap gentengnya yang berwarna-warni yang sangat indah.

Atap genteng berwarna Katedral St. Stephen. Sumber: koleksi pribadi
Atap genteng berwarna Katedral St. Stephen. Sumber: koleksi pribadi
Menara katedral ini menjulang setinggi 137 meter. Jika tertarik mencapai puncaknya, bagaimana kalau kita sama-sama menaikinya? Hanya ada 343 anak tangga. Apa, gak kuat? Hm, sudah kuduga jawabanmu seperti itu. Ok, lupakan saja. Hahaha.

Stephanplatz dan sekitarnya inilah yang telah lama menjadi pusat keramaian di kota Wina. Di alun-alun ini kita kerap bisa menyaksikan atraksi seniman jalanan yang selalu menyedot banyak pengunjung. Sedangkan di sepanjang Kartner Strasse hingga Graben dipenuhi ratusan toko, kafe, hotel, kasino, dan lain-lain. Barang-barang yang dijual pun sangat beragam, dari produk fesyen sampai aneka suvenir.

Pertunjukan jalanan di Stephanplatz- Wina. Sumber: koleksi pribadi
Pertunjukan jalanan di Stephanplatz- Wina. Sumber: koleksi pribadi
Bangunan lain yang juga sangat mengagumkan adalah Vienna State Opera. Berdiri di mulut jalan KartnerStrasse atau persis menghadap Ringstrasse, gedung ini dibangun sesuai rancangan arsitek Sicardsburg dan Eduard van der Null. Konon ketika peresmian gedung ini pada 25 Mei 1869, sebuah simfoni karya Mozart, yakni "Don Giovanni" ikut dilantunkan.

Ringstrasse adalah sebuah bulevar menawan yang mengitari pusat kota tua Vienna. Di sini berderet berbagai gedung bersejarah dengan gaya arsitektur menawan. Di antaranya, Hofburg Palace, Museum of Natural History, Austrian Parliament Building, Rathaus (City Hall), Burg Theatre, Universitat, dan Votive Church.

Tidak mengejutkan, Ringstrasse atau jalan lingkar ini disebut sebagai "The Lord of Ring Roads" dan telah ditetapkan oleh UNESCO sebagai bagian dari "World Heritage Site" yang telah diberikan ke kawasan kota tua Wina.

Karlskirche, sebuah gereja dengan arsitektur barok. Sumber: koleksi pribadi
Karlskirche, sebuah gereja dengan arsitektur barok. Sumber: koleksi pribadi
Di samping berbagai atraksi wisata di atas, Wina masih memiliki banyak pesona lainnya yang tersebar di berbagai sudut kota. Ada Karlskirche yang disebut-sebut sebagai salah satu mahakarya era Barok di Wina. Dan ada pula Secession, sebuah bangunan unik yang merepresentasi suatu gerakan seni yang sangat dekat dengan Art Nouveau.

Wina memang sangat indah dan menakjubkan. Dan ketika alunan musik klasik tidak hanya mengalun di ruang-ruang konser yang megah, tetapi juga menembus hingga ke ruang-ruang di istana Habsburg, Wina pun sangat pantas menyandang gelar sebagai "Kota Musik". Tidak hanya di Austria, tetapi juga di Eropa!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun