Wisata Hantu, Wisata Uji Nyali

Wisata hantu pertama yang disebut "The Original Ghost Walk of York" sudah berlangsung sejak tahun 1973. Wisata ini konon adalah wisata hantu tertua yang ada di negara Inggris. Dengan durasi sekitar dua jam, wisata yang dimulai jam 8 malam itu, ternyata sangat diminati turis pemberani. Dan reputasi York pun kian menanjak sebagai kota berhantu. Tak heran, majalah ternama National Geographic pun menjulukinya sebagai "The Most Haunted City in the World".

Kastil Edinburgh yang berhantu. Sumber: koleksi pribadi

Namun, York tidak berjaya sendiri dalam hal kisah horor. Kota Edinburgh, ibukota Skotlandia, juga menawarkan banyak wisata hantu yang tidak kalah menarik. Bahkan cerita hantu ini juga terkait objek wisata ternama di kota tua yang indah ini, hingga lorong-lorong bawah tanah yang menyeramkan.

Wisata berjudul "The World Famous Underground Ghost Tour" memang mendebarkan. Rute dan tempat kunjungan selama wisata hantu itu bahkan lebih horor dibandingkan kuburan yang sering kita lewati. Meskipun menyeramkan, selalu saja ada peminatnya untuk wisata yang berlangsung setiap malam itu.

Jika berkunjung ke jalan paling terkenal di kota tua Edinburgh, yang disebut "The Royal Mile", Anda pasti bertemu para penjaja wisata ini atau setidaknya poster yang mempromosikan wisata hantu. Dan untuk menarik perhatian, para penjual tour ini menggunakan kostum hitam ala penakluk hantu.

Royal Mile, pusat kota tua Edinburgh. Sumber: koleksi pribadi

Wisata hantu di Edinburgh memiliki rute dari jalan-jalan kecil sekitar Royal Mile hingga lorong bawah tanah di bawah South Bridge yang bersejarah. Cerita hantu di kota ini dibalut banyak sejarah suram selama berabad-abad. Mulai dari kisah pembantaian para tukang sihir, wabah mematikan (1645), pembunuhan, penyiksaan, dan sebagainya.

Masih di negara Inggris, tapi kali ini kita menuju London, ibukota Britania Raya. Berbeda dengan kedua kota sebelumnya, wisata horor di kota ini terkait sebuah nama yang sangat terkenal sebagai pembunuh berantai.

Dialah “Jack the Ripper”, pembunuh sadis yang beraksi di wilayah Whitechapel- London antara tahun 1888 hingga 1891. Jangan tanya bagaimana cara Jack the Ripper menghabisi korban-korbannya. Sangat menyeramkan!

Museum Jack the Ripper. Sumber foto: Mike Prior/ wikimedia

Saking terkenalnya kisah pembunuh berantai berdarah dingin ini, maka tidak saja ada filmnya yang dibuat tahun 1959, tapi juga sebuah museum yang dibangun tahun 2015 di pusat kota London. Museum ini cukup menarik minat turis yang ingin tahu berbagai kisah pembunuhan berantai itu. Dan kini kita pun bisa mengikuti sebagian jejaknya dalam “Jack the Ripper Guided Walking Tour” yang berlangsung di malam hari.

Wisata hantu juga terkenal di kota-kota tua lainnya di Eropa, Asia, Afrika hingga Amerika. Beberapa kastil yang dianggap sangat berhantu pun menjadi destinasi populer di dunia. Meskipun kastil atau benteng itu tidak semuanya dibuka di malam hari, tetapi atmosfer kastil sudah cukup membuat kita membayangkan suasananya ketika malam tiba.

Turis menuju Kastil Drakula. Sumber: koleksi pribadi

Di wilayah Transylvania, Rumania, tepatnya di desa Bran, berdiri sebuah kastil yang sangat terkenal dengan nama “Dracula’s Castle”. Meskipun nama resminya Bran Castle, tapi kastil dari abad pertengahan ini tidak mungkin terpisahkan dari kisah Vlad III Dracula atau juga dikenal dengan nama Vlad the Impaler, penguasa Wallachia, sebuah wilayah di negara Rumania. Konon karakternya yang menginspirasi Bram Stoker, novelis asal Irlandia, menulis novel “Dracula” (1897).

Meskipun sebagian sejarawan meragukan kisah bak legenda ini, tapi pengelola kastil dan Pemerintah Rumania justru memanfaatkan ketenaran nama Kastil Dracula untuk menarik kunjungan turis mancanegara. Kisah horor dengan fantasi vampire menjadi jualan yang sangat laku.