Mohon tunggu...
Tomy Saleh
Tomy Saleh Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Peminat macam2: agama Islam, knowledge management, human capital, learning & development, kopi, film, mafia, dll, dsb, dst...

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sepanjang Apa Nafas Perjuanganmu, Kawan?

9 Maret 2012   09:04 Diperbarui: 25 Juni 2015   08:19 170
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ini bukan perjuangan seumur jagung

Bukan pula jalan lempang nan mulus

Tak kau temui angin sepoi-sepoi di sini

Bersiaplah dijamah taufan dan dicium onak

Yakinkan dirimu sekali lagi

Sepanjang apa nafas perjuanganmu kawan?

Siapkah kau gigih sebagaimana Nuh alaihi salam?

Siapkah kau seorang diri sebagaimana Ibrahim alaihi salam?

Siapkah kau tegar sebagaimana Musa alaihi salam?

Siapkah kau dihina sebagaimana Isa alaihi salam?

Siapkah kau sabar sebagaimana Muhammad shalallahu alaihi wa salam?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun