Kampung warna-warni? Iya kampung warna-warni atau entah apapun namanya, kini sudah menjadi salah satu destinasi wisata di Kota Malang, Jawa Timur.
Rumah warga, dicat warna-warni dan menjadi indah. Kampung warna-warni di Malang ini, kalau kita menumpang kereta api, akan terlihat sesaat sebelum masuk Stasiun Malang.
Tapi, tulisan ini, tidak akan menceritakan soal Kampung Warna Warni di Malang (dan sudah ada di beberapa kota lain juga) ini. Tapi saya akan ceritakan yang lebih dari sekedar kampung warna warni.
Kampung Mural! Wah-wah, gimana itu? Bukan hanya gimana, tapi ada di mana?
Jadi, begini ceritanya. Saya ini tidak pernah membayangkan akan mengunjungi tempat wisata seperti ini. Saya selama dua hari mengikuti sebuah event namanya Sinergi Aksi Informasi dan Komunikasi Publik di Tangerang, Banten.
Hari ke-2, peserta yang datang dari seluruh penjuru Indonesia ini, mendapatkan kesempatan untuk berkeliling Kota Tangerang, dengan difasilitasi oleh Kota Tangerang.
Kami menggunakan bus City tour di hari ke-2 event SAIK 2018 ini. Bus ini merupakan milik Pemerintah Kota Tangerang.
Setelah peserta naik bus, kami kemudian diantar berkeliling. Dan salah satu yang kami tuju adalah Kampung yang dipenuhi Mural ini. Namanya Kampung Bekelir.
Saaya pun masuk ke dalam Kampung Bekelir. Di depan mulut gang, saya disambut oleh beberapa orang yang menggunakan pakaian Jawara Khas Betawi. Saya sempat mikir bakal ada palang pintu. Ternyata tidak.
Untuk cat yang dipakai di Kampung Mural ini, merupakan cat dari sebuah perusahaan cat. Kampung warna-warni ini juga bukan hanya dari segi cat dan muralnya. Namun penduduknya juga berwarna warni.
Menurut warga yang saya temui, Kampung ini diisi berbagai suku. Ada Betawi, Sunda hingga Tionghoa. Bukan hanya suku, kampung ini juga berbagai agama. Ah memang berwarna-warni bukan hanya dari catnya saja, tapi mereka hidup rukun.
Ide dari Pemerintah Kota Tangerang ini, saya apresiasi. Banyak yang membuat kampung warna-warni. Tapi membuat Kampung Mural seperti ini, mungkin baru di Kota Tangerang saja.Â
Gimana, mau berkunjung ke sini? Kalau ke Tangerang, tak ada salah berkunjung ke sini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H