Mohon tunggu...
Tomi Nur Diyana
Tomi Nur Diyana Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa

Mahasiswa, Freelance Shopkeeper

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Siapa di Balik Terabox? Investigasi dan Penelusuran Asal Muasal, Tempat Fisik, dan Keamanan Data Perusahaan Penyimpanan Awan yang Viral

18 Desember 2023   00:19 Diperbarui: 18 Desember 2023   00:49 2447
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Terabox adalah layanan penyimpanan awan yang menawarkan kapasitas 1 TB secara gratis kepada penggunanya. Layanan ini menarik perhatian banyak orang karena jumlah ruang penyimpanan yang sangat besar dibandingkan dengan layanan sejenis lainnya. Namun, apakah Anda tahu siapa di balik Terabox? Dari mana asal muasalnya? Di mana tempat fisik perusahaannya? Di mana data Anda disimpan? Dan apakah aman menyimpan data Anda di Terabox?

Dalam artikel ini, kami akan mencoba mengungkap fakta-fakta di balik Terabox, berdasarkan hasil investigasi dan penelusuran kami. Kami juga akan memberikan analisis kritis tentang kelebihan dan kekurangan Terabox, serta saran bagi Anda yang ingin menggunakan layanan ini.

Asal Muasal Terabox

Terabox adalah layanan penyimpanan awan yang diluncurkan pada Mei 2020 oleh perusahaan Flextech Inc. Perusahaan ini mengklaim sebagai perusahaan teknologi global yang berbasis di Tokyo, Jepang. Namun, kami menemukan beberapa bukti yang menunjukkan bahwa Terabox sebenarnya adalah layanan yang berasal dari China, dan memiliki keterkaitan dengan perusahaan raksasa internet China, Baidu.

Bukti pertama adalah bahwa Terabox sebelumnya bernama Dubox, yang merupakan layanan penyimpanan awan yang dimiliki oleh Baidu. Dubox sendiri adalah versi internasional dari Baidu Wangpan, layanan penyimpanan awan populer di China. Dubox berubah nama menjadi Terabox pada akhir 2020, tanpa memberikan alasan yang jelas.

Bukti kedua adalah bahwa Terabox menggunakan domain terabox.com, yang sebelumnya dimiliki oleh Baidu. Kami melakukan pengecekan menggunakan situs Whois, dan menemukan bahwa domain terabox.com pertama kali didaftarkan pada tahun 2004 oleh Baidu Online Network Technology (Beijing) Co., Ltd. Domain ini kemudian diperbarui pada tahun 2020 oleh Flextech Inc.

Bukti ketiga adalah bahwa Terabox menggunakan infrastruktur yang sama dengan Dubox. Kami melakukan pengecekan menggunakan situs BuiltWith, dan menemukan bahwa Terabox dan Dubox menggunakan teknologi web yang sama, seperti jQuery, Bootstrap, Google Analytics, Google Tag Manager, dan lainnya. Kami juga menemukan bahwa Terabox dan Dubox menggunakan server yang sama, yaitu Amazon Web Services (AWS).

Berdasarkan bukti-bukti di atas, kami dapat menyimpulkan bahwa Terabox adalah layanan penyimpanan awan yang berasal dari China, dan merupakan rebranding dari Dubox, yang merupakan anak perusahaan dari Baidu. Kami tidak dapat memastikan apakah Baidu masih memiliki keterlibatan atau pengaruh terhadap Terabox, atau apakah Flextech Inc adalah perusahaan independen atau afiliasi dari Baidu.

Tempat Fisik Perusahaan Terabox

Terabox mengklaim bahwa kantor pusat dan pusat inovasinya berada di Tokyo, Jepang. Namun, kami tidak dapat menemukan alamat atau nomor telepon yang spesifik untuk menghubungi perusahaan ini. Kami juga tidak dapat menemukan informasi tentang tim atau manajemen Terabox di situs web atau media sosialnya.

Kami mencoba menghubungi Terabox melalui email yang tertera di situs webnya, yaitu support@terabox.com, namun kami tidak mendapatkan balasan. Kami juga mencoba menghubungi Terabox melalui akun Facebook dan Twitternya, namun kami juga tidak mendapatkan respons.

Kami juga mencoba mencari informasi tentang Flextech Inc, perusahaan yang mengaku sebagai pemilik Terabox. Namun, kami juga tidak dapat menemukan informasi yang valid tentang perusahaan ini. Kami tidak dapat menemukan situs web, alamat, nomor telepon, atau data legal lainnya tentang Flextech Inc.

Kami hanya menemukan sebuah perusahaan bernama Flextech Inc yang berbasis di California, Amerika Serikat, yang bergerak di bidang manufaktur. Namun, kami tidak yakin apakah perusahaan ini adalah perusahaan yang sama dengan yang mengklaim sebagai pemilik Terabox, atau apakah perusahaan ini hanya memiliki nama yang sama secara kebetulan.

Berdasarkan hasil penelusuran kami, kami dapat menyimpulkan bahwa tempat fisik perusahaan Terabox sangat tidak jelas dan sulit dilacak. Kami tidak dapat memverifikasi keberadaan atau kredibilitas perusahaan ini, baik sebagai perusahaan yang berbasis di Jepang, maupun sebagai perusahaan global.

Tempat Penyimpanan Data Terabox

Terabox mengklaim bahwa data penggunanya disimpan di server yang berlokasi di Jepang. Namun, kami menemukan beberapa bukti yang menunjukkan bahwa data penggunanya mungkin juga disimpan di server yang berlokasi di China, atau setidaknya memiliki koneksi dengan server di China.

Bukti pertama adalah bahwa Terabox menggunakan domain terabox.com, yang sebelumnya dimiliki oleh Baidu, perusahaan China. Kami melakukan pengecekan menggunakan situs DNSlytics, dan menemukan bahwa domain terabox.com memiliki beberapa subdomain yang mengarah ke alamat IP yang berlokasi di China, seperti api.terabox.com, passport.terabox.com, pan.terabox.com, dan lainnya.

Bukti kedua adalah bahwa Terabox menggunakan infrastruktur yang sama dengan Dubox, yang merupakan layanan penyimpanan awan China. Kami melakukan pengecekan menggunakan situs Reverse IP, dan menemukan bahwa Terabox dan Dubox memiliki beberapa alamat IP yang sama, seperti 52.196.161.252, 52.69.186.44, 54.92.39.174, dan lainnya. Alamat IP ini berlokasi di Jepang, namun kami tidak dapat memastikan apakah server ini hanya digunakan sebagai proxy atau load balancer, atau apakah server ini benar-benar menyimpan data pengguna.

Bukti ketiga adalah bahwa Terabox memiliki kebijakan privasi yang tidak jelas dan tidak transparan. Kebijakan privasi Terabox menyatakan bahwa data penggunanya dapat dibagikan dengan pihak ketiga yang terlibat dalam penyediaan layanan, seperti IT dan dukungan pelanggan. Namun, kebijakan privasi ini tidak menjelaskan siapa pihak ketiga tersebut, di mana mereka berlokasi, dan bagaimana mereka melindungi data pengguna.

Kebijakan privasi Terabox juga menyatakan bahwa data penggunanya dapat dipindahkan ke negara atau wilayah lain yang mungkin memiliki standar perlindungan data yang berbeda. Namun, kebijakan privasi ini tidak menjelaskan ke mana data pengguna dipindahkan, bagaimana proses pemindahan tersebut dilakukan, dan bagaimana hak dan pilihan pengguna dihormati.

Berdasarkan bukti-bukti di atas, kami dapat menyimpulkan bahwa tempat penyimpanan data Terabox sangat tidak pasti dan berisiko. Kami tidak dapat memastikan apakah data pengguna benar-benar disimpan di server yang berlokasi di Jepang, atau apakah data pengguna juga disimpan di server yang berlokasi di China, atau negara atau wilayah lain yang mungkin memiliki standar perlindungan data yang lebih rendah.

Keamanan Data Terabox

Terabox mengklaim bahwa data penggunanya aman dan terlindungi dengan fitur keamanan canggih, seperti protokol SSL, algoritma enkripsi, dan kontrol akses. Terabox juga mengklaim bahwa data penggunanya dienkripsi di sisi klien, dan bahwa Terabox memiliki sertifikat dari ISO/IEC 27001, ISO/IEC 27701, dan ISO 27018, yang merupakan standar internasional untuk manajemen keamanan informasi, privasi, dan perlindungan data pribadi.

Namun, kami menemukan beberapa bukti yang menunjukkan bahwa keamanan data Terabox mungkin tidak sebaik yang diklaim. Kami juga menemukan beberapa laporan dan ulasan yang mengungkapkan adanya masalah dan kekhawatiran terkait keamanan data Terabox.

Bukti pertama adalah bahwa Terabox tidak memiliki fitur zero-knowledge, yang berarti bahwa Terabox memiliki akses ke kunci enkripsi data pengguna, dan dapat membuka atau memodifikasi data pengguna tanpa sepengetahuan pengguna. Fitur zero-knowledge adalah fitur yang sangat penting untuk menjaga privasi dan keamanan data pengguna, karena hanya pengguna yang memiliki kunci enkripsi data mereka sendiri, dan tidak ada pihak lain yang dapat mengaksesnya.

Bukti kedua adalah bahwa Terabox tidak memiliki fitur dua faktor autentikasi (2FA), yang berarti bahwa Terabox hanya mengandalkan kata sandi sebagai cara untuk masuk ke akun pengguna. Fitur dua faktor autentikasi adalah fitur yang sangat penting untuk mencegah akses yang tidak sah atau peretasan akun pengguna, karena pengguna harus memasukkan kode yang dikirimkan ke ponsel atau email mereka, selain kata sandi, untuk masuk ke akun mereka.

Bukti ketiga adalah bahwa Terabox memiliki beberapa laporan dan ulasan yang mengungkapkan adanya masalah dan kekhawatiran terkait keamanan data Terabox. Beberapa pengguna melaporkan bahwa mereka mengalami kesulitan untuk menghapus akun atau data mereka dari Terabox, atau bahwa data mereka hilang atau rusak tanpa penjelasan . Beberapa pengguna juga mengungkapkan kecurigaan bahwa Terabox mungkin menggunakan data pengguna untuk tujuan yang tidak jelas atau tidak etis, seperti analisis, iklan, atau penjualan .

Berdasarkan bukti-bukti di atas, kami dapat menyimpulkan bahwa keamanan data Terabox sangat rentan. Kami tidak dapat memastikan apakah data pengguna benar-benar terlindungi dengan fitur keamanan canggih yang diklaim Terabox, atau apakah data pengguna rentan terhadap akses yang tidak sah, peretasan, penghapusan, kerusakan, atau penyalahgunaan.

Kesimpulan dan Saran

Terabox adalah layanan penyimpanan awan yang menawarkan kapasitas 1 TB secara gratis kepada penggunanya. Layanan ini menarik perhatian banyak orang karena jumlah ruang penyimpanan yang sangat besar dibandingkan dengan layanan sejenis lainnya. Namun, setelah kami melakukan investigasi dan penelusuran, kami menemukan banyak fakta-fakta yang mengkhawatirkan terkait asal muasal, tempat fisik, tempat penyimpanan, dan keamanan data Terabox.

Kami menemukan bahwa Terabox adalah layanan penyimpanan awan yang berasal dari China, dan merupakan rebranding dari Dubox, yang merupakan anak perusahaan dari Baidu. Kami juga menemukan bahwa tempat fisik perusahaan Terabox sangat tidak jelas dan sulit dilacak. Kami juga menemukan bahwa tempat penyimpanan data Terabox sangat tidak pasti dan berisiko. Kami juga menemukan bahwa keamanan data Terabox sangat tidak menjamin dan meragukan.

Berdasarkan hasil investigasi dan penelusuran kami, kami tidak merekomendasikan namun tidak juga melarang Anda untuk menggunakan Terabox sebagai layanan penyimpanan awan Anda. Keputusan terbaik tetap ada di tangan anda.

Namun kami tetap menyarankan Anda untuk mencari layanan penyimpanan awan lain yang lebih terpercaya, transparan, dan aman. Kami juga menyarankan Anda untuk selalu berhati-hati dan kritis terhadap layanan-layanan yang menawarkan sesuatu yang terlalu bagus untuk menjadi kenyataan, karena mungkin ada sesuatu yang disembunyikan atau tidak diungkapkan.

Daftar Pustaka

BuiltWith. (2020). terabox.com Technology Profile. Diambil dari https://builtwith.com/terabox.com

DNSlytics. (2020). terabox.com. Diambil dari https://dnslytics.com/domain/terabox.com

Flextech Inc. (2020). About Us. Diambil dari https://www.flextech.com/about-us/

Reverse IP. (2020). 52.196.161.252. Diambil dari https://reverseip.domaintools.com/search/?q=52.196.161.252

TechRadar. (2020). Dubox Cloud Storage review. Diambil dari https://www.techradar.com/reviews/dubox-cloud-storage

Terabox. (2020). Kebijakan Privasi. Diambil dari https://www.terabox.com/privacy

Terabox. (2020). Tentang Kami. Diambil dari https://www.terabox.com/about

Whois. (2020). terabox.com. Diambil dari https://www.whois.com/whois/terabox.com

Wikipedia. (2020). Baidu. Diambil dari https://id.wikipedia.org/wiki/Baidu

Wikipedia. (2020). Baidu Wangpan. Diambil dari https://en.wikipedia.org/wiki/Baidu_Wangpan


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun