Sama seperti lirik ironis yang menghiasi keanggunan nada lagu Angel, kematian pun tampaknya telah menjadi noda yang mengotori sebuah kisah yang harusnya berujung bahagia.Kematian telah jadi pemisah abadi seperti yang dialami Seth dan Maggie dalam film City Of Angels.Betulkah demikian?
Saya teringat percakapan Seth dan Maggie yang tengah frustasi saat pertama kali mereka bertemu.
"Apa kau sedang putus asa?"Tanya Seth.
"Aku kehilangan seorang pasien."Jawab Maggie.
"Kau sudah berusaha sebisa mungkin."
"Aku sedang pegang jantungnya saat dia meninggal."
"Jika begitu dia tidak sendirian."
"Ya dia sendirian."
"Orang pasti mati."
"Tidak dimejaku."
"Orang meninggal jika tubuhnya tidak berfungsi lagi.'
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!