Mohon tunggu...
Boris Toka Pelawi
Boris Toka Pelawi Mohon Tunggu... Aktor - .

.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

(MdK 9)  Jika Ingin Menemukan Cinta Carilah di Rumah

9 Februari 2016   16:29 Diperbarui: 9 Februari 2016   17:47 234
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

heh pria kalau kau ingin menemukan emas ya carilah di gunung, kalau ingin menemukan air galilah tanah, kalau ingin memetik bintang terbanglah ke angkasa, dan kalau kau ingin menemukan cinta beserta paket lengkapnya carilah dirumah, lihatlah dirumahmu.Dalam analisa yang saya dasarkan pada sesuka hati saya mungkin itu adalah pernyataan defensive, namun si wanita membungkusnya dalam pesan moral yang kuat.

Saya tak akan membahas lagu ini lebih jauh, mending dengar saja sendiri disini.Betulkan jangan cari cinta di tempat yang salah.Jangan cari cinta di dunia malam, jatuh jatuhnya malah mencari nafsu, bukan cinta.Apalagi kalau ada seorang anak yang merasa tak dicintai dirumahnya lalu mencari cinta cinta yang lain dari orang asing.Belum tentu cinta yang ditemukanya, mungkin saja dia hanya akan dimanfaatkan namun dijebak dengan cinta yang keaslianya palsu!Jika ingin menemukan kebenaran bacalah kitab suci kita masing masing dan jangan mencarinya pada buku buku lain, mintalah bimbingan pada orang yang tepat dan bukan pada orang yang salah.Lagu ini sebenarnya sangat luas bila dijabarkan, jika harus dijadikan kalimat yang pendek mungkin lagu ini hanya ingin bilang carilah sesuatu ditempat yang tepat!

Saya sepakat selain dari Tuhan sumber cinta;kasih sayang, perhatian, kehangatan, kedamaian terbesar harusnya berasal dari rumah.Selain itu jika kita jeli rumah beserta keluarga kita juga dapat kita jadikan semacam 'Cincin pernikahan dijari manis kita.'Contohnya jika kita seorang anak muda, tiba tiba ada sekawanan teman kita mengajak kita untuk memakai narkoba 'hayo senang senang' ajak mereka,langsunglah pegang jari manis kita sekalipun tak ada cincin disana, seperti yang dilakukan si wanita dalam lagu tersebut, saat godaan itu datang dia pegang cincin dijari manisnya, 'No!ada suamiku yang menungguku dirumah' bukankah hal itu dapat menjadi 'alarm' bagi kita?

Kesenangan terbesar pun harus berasal dari rumah, kita harus tahu dari manakah kesenangan sejati itu berasal.Bukan sekedar kesenangan sesaat saja.Hidup adalah pencarian, selama manusia hidup maka hasrat untuk menemukan apa yang di cari, serta di inginkan tiada pernah padam.Maaf bukan ingin mengajari, saya menulis ini untuk diri saya sendiri, saya posting di sini kalau kalian merasa digurui ya salah kalian kenapa baca hahaha bercanda guys.

Akhir kata, mari mencari sesuatu di tempat yang tepat.Jika digunung ada emas, tentu kita tahu bukan dimana harus mencari cinta?

 

Bandung, 9 Februari 2016

Penikmat yang bukan pakar

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun