Mohon tunggu...
Ajeng Leodita Anggarani
Ajeng Leodita Anggarani Mohon Tunggu... Lainnya - Karyawan

Belajar untuk menulis. Menulis untuk belajar.

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

KOTeKA Trip-15: Rumah Si Pitung, Lokasi Persembunyian Jawara Pemilik Ilmu Rawa Rontek

23 Desember 2023   12:18 Diperbarui: 23 Desember 2023   18:13 508
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sebelum menjelajah Rumah Si Pitung, para peserta tur diberikan dulu sejumlah informasi mengenai sejarah tempat ini oleh Bang Tama, tour guide asli dari Rumah Si Pitung.  

Koleksi pribadi // Mbak Ira Lathief dan Bang Tama
Koleksi pribadi // Mbak Ira Lathief dan Bang Tama

Sejarah dimulai dari sini.

 

Sejarah Rumah Si Pitung

Koleksi Pribadi
Koleksi Pribadi

Koleksi Komunitas KOTeKa
Koleksi Komunitas KOTeKa

Rumah si Pitung (RSP) berdiri di lahan seluas 3000 meter persegi. Melihat dari bentuknya, rumah ini jauh berbeda dengan rumah-rumah umum milik masyarakat Betawi yakni Rumah Joglo. RSP menampilkan sebuah bangunan dengan bentuk rumah panggung khas suku Bugis -- Makassar.

Mulanya, lahan dan bangunan yang diperkirakan sudah ada sejak abad ke 20 ini adalah milik dari Haji Safiuddin, seorang saudagar yang berasal dari Sulawesi Selatan. Hal itu tentunya selaras dengan bentuk bangunan RSP ini. Ada 2 versi tentang rumah Haji Safiuddin ini. Versi pertama, rumah ini merupakan salah satu korban perampokan oleh Si Pitung yang kemudian harta rampokkan itu dibagikan kepada rakyat miskin yang ada di sekitar Marunda.

Versi kedua, Haji Safiuddin merupakan sahabat dari Si Pitung yang membiarkan rumahnya menjadi tempat jawara itu sembunyi dari para penjajah yang mengejarnya dan peristiwa perampokan tersebut adalah sebuah kamuflase untuk mengalihkan kecurigaan penjajah.

Kelahiran hingga Kematian Si Pitung

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun