Marten juga mengungkapkan bahwa saat ini alumni sedang melaksanakan kegiatan GERAK SERBU (gerakan seratus ribu). Gerakan ini bertujuan untuk pengadaan tanah sekret untuk membangun rumah GMNI secara permanen.
Dana yang telah terkumpul sebesar Rp. 7.000.000 Â dengan ini kami sangat membutuhkan uluran tangan dari berbagai pihak sebagai bentuk dukungan dalam pengadaan tanah sekretariat.
Informasi ini juga ditujukan kepada semua alumni  GMNI agar dapat berkontribusi secara moril maupun material dalam mendukung GERAK SERBU ini demi mewujudkan impian dalam kontes pengadaan tanah sekret.
Lorens Loba, Selaku sekretaris Desa wee Pangali dalam sambutannya dengan lugas menyampaikan bahwa kehadiran GMNI di SBD merupakan angin segar bagi Masyarakat kecil atau masyarakat miskin di kabupaten tercinta ini.
Kegiatan ini  terdengar ikrar dan lagu mars sangat jelas bahwa GMNI merupakan aktivis yang memperjuangkan kaum yang termarjinalkan.
Jujur saya sangat bangga bahwa GMNI kini berpihak pada kebenaran dan masyarakat kecil. Ungkapnya.
Harapan Lorens sangat besar terhadap GMNI, maka saya menitipkan harapan masyarakat sehingga harga komuditi boleh diperjuangkan sehingga menjadi perhatian pemerintah SBD karena harga komuditi menjadi mimpi buruk masyarakat kecil karena harga yang tidak sesuai, Tutup Lorens.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H