Mohon tunggu...
TOBI ARDIANSYAH
TOBI ARDIANSYAH Mohon Tunggu... Administrasi - Lajang

Nama :Tobi Ardiansyah Usia : 29 Tahun Pekerjaan: Karyawan Swasta Motto: Pantang Menyerah Untuk Menggapai Impian Dimasa Depan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Perjuangan Dalam Doa

5 November 2021   06:00 Diperbarui: 5 November 2021   07:09 108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jakarta 4 Oktober 2021

Ditulis By Sahdi Saputra, S,Pd

Keberhasilan terbesar didalam hidup adalah ketika kita mampu mengayuh kehidupan yang tajam dengan lika liku yang  panjang dengan keterbatasan .

31 Oktober 2021 akan menjadi hari yang spesial buat saya dan istri. Pada hari itu Allah berikan karunia yang sangat luar bisa tak terhingga nya, yaitu berupa keturunan.
Alhamdulillah Allah lahirkan putri kecil ku dalam keadaan sehat, sempurna tanpa kurang suatu apapun.

Dari pertama istriku mengeluarkan tanda akan melahirkan (lendir putih yg selalu keluar dalam interval waktu dekat) sampai selesai proses persalinan. Allah berikan waktu hampir 24 jam istri untuk berjuang.

Satu hal yang sangat menyentuh hati hingga air mata ini tak terasa membasahi pipi, adalah perjuang seorang istri. Mungkin bagi sebagian kaum laki-laki pekerjaan wanita sebagai ibu rumah tangga begitu ringannya, sehingga tak pelak mereka terkadang mudah mengeluarkan kata-kata yang merendahkan istri seolah mereka menganggap istri tidak ada kerjaan dirumah..

Teman-teman sekalian, bukan saya ingin mengajari, namun sekedar berbagi ilmu dan mengingatkan saja. Melalui pengalaman pribadi saat istri tidak dirumah sya harus memasak sendiri, membereskan rumah sendiri, sampai menyuci baju sendiri, semua serba sendiri. Saat itu saya melakukan semua pekerjaan yang dilakukan istri. Sahabat tau, bahwa luarbisanya melelahkan dan membingungkan..

Kita kaum laki-laki hanya tau makanan sdah ada di meja makan, kita gak tau bagaimana pusing nya seorang istri, iya, ketika yg akan dimasak sdah ada, ketika tidak ada yg akan dimasak mereka harus berfikir dan meningkatkan kreatif mereka untuk menciptakan makanan dari bahan seadanya..

Lebih lanjut ketika istri berbadan dua (hamil), pekerjaan rumah tidak bisa ditinggalkan, mereka tetap melakukan nya dengan keadaan badan terus membesar dan memberat. 9 bulan waktu mereka mejaga dan merawat anak kita dalam kandungan, bekerja apa saja dan kemana saja tetap dibawa, saat tidur, makan, memasak apa saja. Tidak bisa di tinggalkan sejenak atau di lepaskan..

Sampai pada puncaknya mereka melalui proses persalinan. Bagi kaum laki-laki yg setia menemani atau mendampingi istri saat persalinan, pasti akan paham dan mengerti bagaimana luar biasanya perjuangan seorang istri. Rasa sakit yg melumpuhkan sejenak persendian tulang mereka, darah yang mengalir deras, semua mereka lalui, saat itu bahkan mereka rela menukar nyawa mereka dengan bayi dalam kandungannya.. Begitu sangat besar PERJUANGAN seorang istri.

Maka tak heran ketika Rasulullah ditanya oleh seoranlaiki. Ya Rasul, siapakah orang yang harus aku hormati di dunia ini." Rasul menjawab, "Ibumu." Kemudian dia bertanya lagi, "Lalu siapa?" Rasul menjawab, "Ibumu." "Kemudian lagi, ya Rasul," tanya orang itu. "Rasul menjawab, "Ibumu." Lalu, laki-laki itu bertanya lagi; "Kemudian, setelah itu siapa, ya Rasul?" "Bapakmu," jawab Rasulullah.

Sampai 3x Rasulullah mengulang, ibumu, ibumu, ibumu. Lalu bapakmu. Semua itu benar adanya berdasarkan perjuangan seorang wanita..

Semoga kita semua bisa lebih menghormati dan menyayangi istri, ibu kita dan kaum wanita lainnya.

Dikutip''By Tobi Ardiansyah

@artikelonlinekompasiana.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun