Mohon tunggu...
Tobari
Tobari Mohon Tunggu... Dosen - Dosen FEB/ PPs Universitas Muhammadiyah Palembang

Berharap diri ini dapat bermanfaat bagi orang lain.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Solusi Mengubah Kritik dan Hinaan Menjadi Jalan Perbaikan Diri

19 Agustus 2023   04:00 Diperbarui: 19 Agustus 2023   04:03 277
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar : Dokumen Pribadi

Meskipun terkadang sulit mendengar hal yang tidak menyenangkan, hindari keinginan untuk menghindari umpan balik. Lebih baik menghadapi dan tangani dengan bijak.

9. Berkomunikasi dengan Terbuka

Jika memungkinkan, berbicaralah dengan pemberi umpan balik untuk mendapatkan informasi tambahan. Ini dapat membantu kita memahami dengan lebih baik perspektif mereka.

10. Manfaatkan Teknik-Teknik Pengembangan Diri

Gunakan teknik seperti journaling, kesehatan, atau diskusi dengan orang dekat untuk membangkitkan umpan balik dan mencari cara untuk berkembang dari situ.

11. Beri Waktu untuk Refleksi

Tidak perlu merespons umpan balik secara segera. Berikan diri kita waktu untuk merenungkan, meresapi, dan merespons dengan bijaksana.

12. Kesadaran Diri Konstan

Teruslah kembangkan kesadaran diri terhadap tindakan, kata-kata, dan reaksi kita. Hal ini dapat membantu kita menerima umpan balik dengan lebih bijaksana.

Mengubah kritik dan hinaan menjadi kesempatan untuk perbaikan diri adalah investasi yang akan membawa kita menuju pengembangan diri yang mumpuni.

Ingatlah bahwa proses ini adalah bagian alami dari menjadi versi terbaik dari diri kita sendiri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun