Mohon tunggu...
TAMARA ---
TAMARA --- Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

http://tmrkawaii.blogspot.com/

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Maafkan Aku Tak Sempat Menyayangimu

4 Januari 2012   12:24 Diperbarui: 25 Juni 2015   21:20 317
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Untuk Laras, anakku tersayang.

Mungkin saat Laras baca surat ini ayah udah gak bisa ngeliat Laras lagi. Tapi Laras jangan nangis yah.

Sebenarnya dari kemarin dan dua hari yang lalu ayah lembur supaya ayah bisa ngerayain ultah Laras yang ke-17 bersama-sama. Ayah gak mau cuma ngasih Laras kado tapi ayah mau membayar semua kesalahan ayah sama Laras dengan menghabiskan waktu ayah bersama Laras.

Ayah tahu betapa menderitanya kamu hidup tanpa ibu. Ayah tahu betapa sakitnya kamu saat diejek teman-temanmu sebagai 'anak haram'. Ayah tahu ada perasaan iri saat kamu melihat teman-temanmu bersama ibu mereka.

Ayah tahu kamu sangat membenci ayah karena kelakuan ayah dan ibumu kamu jadi begini.

Tapi satu yang perlu kamu tahu, ayah sangat menyayangimu bahkan lebih dari yang kamu tahu. Setiap hari ayah pergi pagi dan pulang malam hanya untuk kamu. Agar kamu bisa hidup enak nantinya.

Sebenarnya ibumu berusaha menggugurkanmu tapi ayah selalu melarangnya karena ayah tahu kamu akan menjadi kebanggaan ayah. Mungkin ini adalah kado terakhir dari ayah, ayah mau ayah tetap bersama-sama dengan kamu. Ayah akan memberikan mata ayah agar kamu dapat melihat dengan bebas.

Maafkan ayah karena telah membuatmu menderita.

Ayah sayang kamu..

Sontak air mata langsung membasahi kertas itu, aku tak kuasa menahan tangis. Aku tak malu dilihat semua orang saat itu. Penyesalan timbul di benakku, mengapa aku baru menyadari bahwa ayah mempertaruhkan semuanya demi aku. Dalam hati aku hanya bisa berkata "Aku sayang Ayah"

Semua ayah, orang tua pasti sangat menyayangi anaknya, jangan pernah menganggap orang tuamu tidak menyayangimu karena mereka sibuk bekerja. Karena itu adalah wujud kasih sayang mereka, mereka ingin yang terbaik untukmu. Dan sesungguhnya itu adalah pengorbanan yang mereka lakukan untukmu..

-tamz-

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun