Menerima cinta yang begitu tulus dari seorang istri,maka betapapun bebalnya hati seorang suami,pasti tidak akan tega menghianati cinta nya
Puji syukur kepada Tuhan, dua tahun kemudian, perusahaan kami mulai bangkit kembali.Â
Cinta itu murah hati.. sabar menderita...
Ditulis berdasarkan pengalaman hidup pribadi
Renungan kecil di pagi indahÂ
Tjiptadinata Effendi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!