Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014 - The First Maestro Kompasiana

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Membuka Diri untuk Bersahabat

30 Juli 2024   04:25 Diperbarui: 30 Juli 2024   04:50 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dengan Beragam Suku Bangsa 

Bilamana kita menempatkan diri terlalu tinggi, dengan alasan "Kami sudah tua" masa iya bergaul dengan orang yang sebaya cucu kami,maka secara tanpa sadar kita sudah membangun sekat pemisah. Hal ini akan mengakibatkan kita kehilangan kesempatan untuk menjalin hubungan persahabatan.

Sejak awal kedatangan kami berdua di Australia, kami berdua sudah bertekad untuk membuka diri terhadap hubungan persahabatan. Karena itu kami berdua ikut kursus Bahasa Inggris yang sebagian besar pesertamya adalah generasi muda dari berbagai Suku Bangsa di didunia. Sebagai informasi, penduduk Australia terdiri dari puluhan suku bangsa.

Dokumentasi pribadi 
Dokumentasi pribadi 

Menyapa yang muda terlebih dulu,sama sekali tidak akan mengurangi apa yang ada pada diri kita 

Salah satu buktinya dalam dunia tulis menulis khusus di Kompasiana, kami berdua tidak menunggu disapa terlebih dulu baru mau balas menyapa.

Dokumentasi pribadi 
Dokumentasi pribadi 

Kendati demikian sama sekali tidak mengurangi respect sahabat Kompasianers terhadap kami berdua. Bahkan setiap kali kami undang untuk Kopdar bila ada kesempatan pulang ke Tanah Air, sahabat sesama Penulis di Kompasiana berkenan datang dari jauh.

Persahabatan itu menjejukkan dan sekaligus Menjadikan hidup lebih berarti. Seperti the wisdom words:" The beauty of life not depend on how happy my life,but how happy the others because of me"

Bukankah ada tertulis bahwa Sebaik baiknya orang adalah orang yang hidupnya bermanfaat bagi orang lain?

Jadi ingat lirik lagu:"

Disini senang ,disana senang 

Dimana mana hatiku senang trala la la.... 

Puji syukur kepada Tuhan kami berdua sudah mampu meraih kondisi nyaman dan aman dimanapun berada 

Kuncinya:"Open minded and Open Heart"

Hidup dikelilingi sanak keluarga dan sahabat yang menyayangi sungguh merupakan sebuah kebahagiaan tak ternilai

Renungan kecil dimusim dingin 

Tjiptadinata Effendi 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun