Hal ini biasanya dilakukan oleh seorang karyawan terhadap Bossnya dengan tujuan,untuk mendapatkan perhatian secara khusus. Hal ini boleh jadi disebabkan,karena kelangsungan hidup keluarganya amat tergantung pada kerjanya .Sehingga rasa kuatir yang overdosis menyebabkan ia rela merendahkan diri dihadapan orang lain,asal saja disayangi Boss .
Selama tipe orang semacam ini tidak menjelek jelekan orang lain,maka apa yang dilakukannya ,sama sekali bukan urusan kita. Karena tidak merugikan diri kita. Yang dapat dilakukan adalah selalu mawas diri,agar jangan sampai tergelincir menjadi sosok yang suka mengambil mukaÂ
Mengambil Hati
Berbeda dengan sosok orang yang suka ambil muka,maka mengambil hati adalah :
berusaha menyenangkan hati orang yang berurusan dengan dirinya
walaupun dari latar belakang sosial ,dirinya lebih tinggi beberapa level
boleh jadi seorang Boss tidak segan mengambil hati karyawannya ,dengan memberikan puji pujian yang tulus
pujian atau hadiah yang diberikan,sama sekali tidak karena ingin mendapatkan balasan
bisa juga mengambil hati pasangan hidup kita ,agar lebih saling mencintai
anak mengambil hati kedua orang tuanya,dengan rajin membantu dirumah
Pastor mengambil hati umatnya dengan berdiri menyalami setiap orang setelah misa usaiÂ
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!