Dapat dibayangkan betapa besar kebahagiaan keluarga ini,karena dalam satu keluarga ada yang terpanggil menjadi Pastor dan satu lagi menjadi Suster .Sungguh merupakan sebuah kelimpahan berkat Tuhan. Menurut keterangan Suster Pieta ,semua anggota keluarga besar hadir,kecuali yang dari Merauke dan Pangkal Pinang tidak bisa hadir karena Covid . Meskipun kondisi kesehatan tidak dalam kondisi prima,tapi Suster Pieta tetap hadir dalam acara ini hingga selesai.
Menjadi Suster Bukan Hanya Duduk Berdoa Dalam Kapel
Dalam usia yang kini sudah mencapai 86 tahun,kondisi Suster Pieta memang sudah tidak segesit seperti beberapa tahun yang lalu. Selain dari faktor usia, juga kegiatan Suster Pieta dalam melayani sesama,cukup menguras energi. Karena hidup membiara sebagai seorang Suster,tentu tidak hanya duduk berdoa sepanjang hari dalam kapel,melainkan  melayani sesama yang membutuhkan uluran tangan.termasuk mengunjungi tempat tempat yang jauh dari kenyamanan. Tapi dengan penuh keikhlasan dan cinta kasih untuk melayani sesama  .baik Suster,maupun Pastor mampu melalui semuanya dengan selamat. Namun karena Suster Pieta sudah berpesan kepada saya untuk jangan menuliskan tentang kegiatan yang dilakukan selama belasan tahun,maka tentu saja wajib menghargai privasi Suster Pieta yang selalu rendah hati.
Sekali lagi proficiat untuk Suster Pieta dan Romo A Â Marga Murwanto MSF . Selamat untuk seluruh keluarga besar Suster Pieta. Semoga menjadi contoh teladan bagi orang banyak .
Tjiptadinata Effendi
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H