Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih Artikel Utama

Tuntut PPLN Bekerja Profesional, Pemilih Juga Sebaiknya Introspeksi Diri

16 April 2019   09:07 Diperbarui: 16 April 2019   17:21 283
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sore hari ketika kami meninggalkan lokasi TPS di KJRI Sydney, baru tampak warga mulai datang| Dokumentasi pribadi

Pagi hari ketika kami tiba didepan pagar KJRI Sydney masih sepi| Dokumentasi pribadi
Pagi hari ketika kami tiba didepan pagar KJRI Sydney masih sepi| Dokumentasi pribadi
Sore Hari Baru Para Pemilih Datang Berbondong-bondong
Saya hanya merujuk pada apa yang saya alami di TPS yang berlokasi di KJRI Sydney yang terletak di 236-238 Maroubra Rd, Maroubra NSW 2035.

Sewaktu kami tiba yang tampak hanya belasan orang di dalam pekarangan KJRI, bahkan kami masih dapat tempat duduk di sana. Hingga siang hari belum tampak ada keramaian.

Baru ketika kami meninggalkan TPS lewat dari jam 16.00 tampak antrean di luar pagar KJRI, itu jumlahnya juga tidak banyak, paling hanya sekitar 30 orang saja. 

Konon di TPS yang berlokasi di Towns Hall ada ribuan yang antre tapi saya tidak hadir di sana, sehingga tidak tahu apa yang persis terjadi disana, sehingga menurut sumber Tribunnews ada ribuan orang yang tidak dapat mencoblos.

Sore hari ketika kami meninggalkan lokasi TPS di KJRI Sydney, baru tampak warga mulai datang| Dokumentasi pribadi
Sore hari ketika kami meninggalkan lokasi TPS di KJRI Sydney, baru tampak warga mulai datang| Dokumentasi pribadi
Memilih Bukan Hanya Hak, tapi Sesungguhnya Sekaligus Kewajiban sebagai WNI
Sejak bulan Juni tahun 2018, saya dan istri sudah mendaftar tanpa ada kesulitan. Karena sebelumnya kami tidak memahami prosedur pendaftaran sebagai pemilih yang tinggal luar negeri, maka saya minta tolong ke Pak Lim Setiawan yang adalah juga seorang Kompasianer yang berdomisili di Perth untuk membantu dalam proses pengurusan.

Kami memberikan data-data berupa fotokopi paspor, tanda bukti alamat jelas, alamat email, dan nomor telpon.

Dalam waktu 24 jam, kami sudah menerima konfirmasi bahwa nama saya dan istri sudah tervalidasi dan sah masuk ke dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pemilu 2019. 

Siang hari suasana dilobi KJRI masih tampak sepi| Dokumentasi pribadi
Siang hari suasana dilobi KJRI masih tampak sepi| Dokumentasi pribadi

Agar Jangan Sampai Kehilangan Hak Suara 
Terlepas dari siapa yang salah, sehingga di beberapa lokasi TPS di luar negeri terjadi keributan dan kekecewaan, maka alangkah bijaknya bila pemilih di Indonesia, menghindari datang berbondong-bondong mendekati jam penutupan. 

Tulisan ini, tentu bukan dalam kapasitas menghimbau melainkan hanya semata-mata merupakan bentuk kepedulian dari salah satu orang Indonesia yang kebetulan domisili di Australia.

Berbagai pengalaman tidak menyenangkan di luar negeri jangan sampai terulang lagi di negeri kita. Bukankah lebih baik mencegah daripada menunggu hingga kejadian yang tidak diinginkan terulang lagi di Indonesia?

Tjiptadinata Effendi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun