"Sudah John,tidak usah dibahas lagi.Yang jelas mulai hari ini, tolong jangan sebut sebut anak kalian,sebagai orang ketiga ya?' Opa  tidak suka mendengarkannya. okay?"
"Maaf ,maaf kalau gitu Opa.Saya tidak bermaksud apa apa,cuma ingin memberitahu Opa dan Oma,bahwa bayi kami sudah lahir dengan selamat seminggu lalu dan baru 2 hari ini dibawa pulang kerumah.Walaupun akibatnya tengah malam saya harus bangun,karena bayi menangis popoknya basah,tapi  tentu saja kami berdua sangat berbahagia Opa.Karena itu ,saya telpon Opa. Salam untuk Oma ya Opa.Mungkin gaya dan cara saya menyampaikan salah ya Opa. Maaf,kalau saya salah ngomong"
Apa Memang Begini Istilah Generasi Zaman Now?
Hingga malam ini,saya jadi merenung,karena memang saya termasuk tipe orang yang baperan. Apakah memang gaya generasi zaman NOW ,memberi istilah bayi mereka :"orang ketiga?"Tapi setelah saya buka kamus ,memang tidak  ada yang salah dengan istilah "orang ketiga".
Karena kalau sebelumnya ada suami  istri  dalam satu rumah dan kemudian lahir bayi mereka,berarti bayi yang baru lahir ini,memang merupakan orang ketika dalam keluarga tersebut.
Sebuah istilah saja,ternyata bisa bikin pusing kepala
Tjiptadinata Effendi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H