Ternyata cinta itu mampu membungkam lonceng kematian. Analisa dua dokter ahli  yang menyatakan bahwa diri andre,bagaikan tergantung pada selembar benang dan setiap saat bisa putus. Sehingga Pastor Spinnabelli, memberikan Sakramen Perminyakan Suci dan mendoakan agar dosa dosa Andre diampuni. Dan seluruh anggota keluarga sudah mengelilingi tempat dimana Andre terbaring,sambil berdoa menurut agama masing masing.
Tapi ternyata cinta mampu membungkam lonceng kematian dan akhirnya pada tanggal 2 Januari 1965 mereka menikah. Dan setiap pagi,mereka berdua selalu bersujud syukur,bahwa  hari demi hari,sudah dilewati dengan  selamat. Walaupun kondisi Andre, belum dapat dikatakan sembuh pada waktu itu.
Hari hari ,bulan dan tahun tahun tersulit dalam hidup mereka, berkat lindungan Tuhan,telah mampu mereka lalui dengan selamat. Dan kini, cinta wanita ini, terbukti mampu membungkam lonceng kematian, bagi suami tercinta. Dan mereka kelak dikaruniai putra putra dan putri bahkan 10 orang cucu dan kini hidup berbahagia di Australia.
Tjiptadinata Effendi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H