Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Laporan Pandangan Mata dari Sorento Frostival Ice Skating

2 Juli 2016   15:57 Diperbarui: 2 Juli 2016   16:12 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sam-9658-jpg-5777855e537b61960781e002.jpg
sam-9658-jpg-5777855e537b61960781e002.jpg
Kembali ke Topik

Nah. Yang namanya kakek kakek kalau  menulis ya ginilah ,apalagi kalau sudah bercerita tentang istri ,hampir saja lupa , ketopik pembahasan

Hmm oya.. Setiap orang yang masuk keruang ice scatting, harus mengganti sepatu dengan sepatu khusus yang disediakan. Untuk yang belum terbiasa, bisa menggunakan alat bantu yang namanya “penguin’ .Karena memang miirp dengan penguin.Tapi bayar 12 dolar .bukan gratis.

Ada ibu ibu yang mungkin baru pertama kali berselancar di ice scatting,namun karena tidak ingin tampil bengong,meniru gaya anak anak muda yang dengan entengnya meliuk liuk ,sambil menari diatas lapangan es buatan tersebut. Akibatnya sudah dapat dibayangkan, ibu ibu tadi jatuh terduduk. Masih mencoba tertawa, tapi tertawanya jadi meringis.Mungkin menahan rasa sakit.Karena walaupun namanya es, tapi kerasnya tidak bedanya dengan lantai semen.Beda kalau kita terjatuh di salju empuk.

Tapi dalam hitungan detik,petugas yang memang sudah standby disana, langsung seperti melayang diatas es dan membantu wanita tadi.Syukur  tidak cidera apa apa,tapi tentu saja sakit.

sorento-festival-g-5777811aaf7e61a635e1e8d5.jpg
sorento-festival-g-5777811aaf7e61a635e1e8d5.jpg
Lonceng Berbunyi

Tanpa terasa ,rupanya sudah satu jam kami duduk disana.Sambil menulis laporan pandangan mata ini, tiba tiba terdengar bunyi lonceng dan pengumuman, bahwa seluruh pengguna lapangan ice skatting, sudah harus meninggalkan lapangan, karena sudah tiba giliran pengunjung berikutnya. Karena satu jam sudah berlalu dan setiap ronde.hanya dibatasi 25 orang,,sehingga tidak saling tabrakan.

Sekali lagi istri saya mengatakan:”Nah,untungkan kita disini,tanpa batas, kalau tadi kita bayar 60 dolar,kini kita sudah harus keluar”. Kalau mau makan yang lain,saya pesankan ya ?” Kata istri saya.tapi saya bilang , ntar dulu sayang,saya mau posting  article.Ntar makan lagi yaaa.

catatan : semua foto foto adalah hasil jepretan dari camera saku  merk Samsung  /tjiptadinata effendi

Sorento Quay. 02 Juli, 2016

Tjiptadinata Effendi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun