Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Apa Beda Lawakan dan Humor Kehidupan?

23 Mei 2016   21:41 Diperbarui: 23 Mei 2016   21:51 444
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Nah,inilah salah satu contoh “humor kehidupan”. Pada awalnya orang sempat tegang dan was was,setelah selesai ,baru orang bisa tertawa . Padahal pada waktu orang banyak tertawa, sudah tidak ada lagi hal yang lucu.Bahkan hingga berhari hari sejak kejadian tersebut, setiap kali orang menceritakannya, maka ramai ramai ketawa lagi. Inilah bedanya antara lawakan yang di disain dan humor kehidupan. Kejadian ini hanyal satu contoh saja, 

Ada begitu banyak kisah kisah humor kehidupan ,karena salah persepsi tentang arti kata ,maupun karena cara melafazkannya tidak tepat.Dari kejadian inilah kita bisa belajar, untuk tidak cepat cepat emosi mendengar orang berbicara.karena mungkin saja makudny lain, sedangkan kita menterjemahkannya,menurut asumsi kita..Dengan memahami humor humor kehidupan dalam berbagai versi dan logat bahasa, kita akan semakin arif untuk menahan diri ,agar tidak cepat mengambil kesimpulan ,hanya dengan mendengarkan sepintas pembicaraan . Karena boleh jadi yang dimaksudkan bertolak belakang dengan apa yang kita pikrkan,SEhingga dengan demikian menjauhkan diri kita dari kesalahan memvonis orang yang belum tentu bersalah..

Semoga tulisan kecil ini ada manfaatnya.

Iluka, 23 Mei. 2016

Tjiptadinata Effendi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun