Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Kita Tidak Mungkin Menunda Usia, Tapi dapat Meremajakan Tubuh

17 April 2014   20:24 Diperbarui: 23 Juni 2015   23:33 503
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_320320" align="alignnone" width="190" caption="Usia tidak bisa ditunda, tapi tubuh bisa diremajakan/doc.pribadi"][/caption]

Kita Tidak Mungkin  Menunda usia, tapi kita dapat Meremajakan Tubuh

Tak seorangpun di dunia ini yang dapat menunda pertambahan usia, tetapi ada yang dapat dilakukan, yakni menghambat ketuaan. Inilah langkah langkah yang harus ditempuh , dalam menjalani hidup, agar tetap sehat dan bugar sepanjang hayat. Usia yang panjang yang tidak diikut dengan tubuh dan jiwa yang sehat, malah akan jadi beban bagi anak cucu.

Hidup yang paling baik,adalah hidup tanpa menjadi beban bagi orang lain.Dan yang lebih indah lagi adalah hidup yang bermanfaat bagi sesama. Untuk meraih sebuah kehidupan yang bermanfaat bagi diri sendiri, keluarga dan sesama kita, tentunya perlu ada upaya dan kerja keras untuk mencapainya. Tidak aka nada ke suksesan atau pencapaian yang dapat diperoleh tanpa berusaha

Langkah langkah yang perlu diterapkan dalam hidup

1.Mengawali hari dengan bersyukur

2.Selalu berpikiran positif

3.Siap untuk hidup berbagi

Mengawali hari dengan bersyukur

Mengawali setiap pagi dengan rasa syukur, adalah suatu langkah positif yang bisa dilakukan oleh siapapun. Bersyukur bahwa kita masih hidup. Bersyukur bahwa kita masih bisa menggerakan anggota tubuh. Bersyukur bahwa kita bisa kembali menyaksikan keindahan alam dengan semata kita.

Hari yang diawali dengan rasa syukur, akan penuh dengan kemudahan dan energy postif. Sebaliknya hari yang diawali dengan kemurungan dan keluh kesah, akan menjadi hari yang menyebalkan dan menyesakkan . Serta di penuhi dengan energi negative.. Sesuatu yang diawali dengan negative akan beakhir negative.

Selalu Berpikiran Positif

Menghapuskan semua pikiran negative dari pikiran dan hati kita. Termasuk keluh kesah. Kemarahan, Iri hati, kebencian dandendam,serta kecurigaan.

Jauhkan pikiran dan hati dari syak wasyangka dan jangan pernah menghakimi orang lain. Hanya karena tidak sepaham dengan kita. Jangan lupa, bahwa setiap manusia diciptakan oleh Sang Penciipta berhak untuk hidup berbeda dari kita. Tak seorangpun boleh memaksakan kehendaknya bagi orang lain.

Siap Untuk Hidup Berbagi

The beauty of life ,not depend on how happy my life, but how happy the others because of me . Keindahan hidup tidaklah tergantung pada seberapa besarnya kebahagiaan yang saya raih. Maka dalam mengaplikasikannya sepanjang hayat kita, perlu ada niat untuk menjalani hidup berbagi.

Hidup berbagi

1.Kalau tidak bisa memberi, minimal jangan mengambil hak orang lain’

2.Kalau tidak bisa menghibur, jangan membuat orang sedh

3.Kalau tidak bisa menolong, jangan membebani.

4.Dalam persahabatan, jangan menghitung untung rugi

5.keragaman dan segala perbedaan, bukanlah alasan untuk persahabatan dan persaudaraan.



[caption id="attachment_320329" align="aligncenter" width="502" caption="Perbedaan suku,bangsa ,bahasa ,agama dan latar belakang sosial,bukan halangan untuk bersahabat/doc.pribad"]

1397715669541063251
1397715669541063251
[/caption]

Semoga tulisan singkat ini, setidaknya mampu menjadi inpirasi dan motivasi untuk dapat menjadi langkah awal untuk meremajakan diri.Menjadi manusia yang bermanfaat bagi sesama.

Padang, 17 April , 2014

Tjiptadinata Effendi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun