Mohon tunggu...
Tjatur Piet
Tjatur Piet Mohon Tunggu... Swasta -

Saya biker...

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Criticism vs Hate Speech

3 November 2015   07:49 Diperbarui: 3 November 2015   13:39 286
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saya ingat pernah ada kiriman artikel yang mengatakan bahwa "Tidak ada Kritik yang membangun" karena orang yang dikritik merasakan hal itu sebuah perbuatan yang terasa tidak menyenangkan, turut ikut campur, merasa disalahkan, dinilai kurang baik atau buruk dan dicap gagal.

Saya sendiri tidak setuju dengan hal itu, karena dibutuhkan kedewasaan berfikir dan bertindak dari kedua belah fihak, baik yang mengkritik maupun yang dikritik.

Yang mengkritik memerlukan cara yang luar biasa sebelum melakukan sebuah kritik dan bisa jadi itu menyangkut :

1. Siapa yang akan dikritik

2. Kedudukan

3. Waktu penyampaian

4. Suasana hati yang akan dikritik

5. Masalah penting tidaknya masalah

6. Data-data pendukung

7. Tertulis (pemilihan Tata Bahasa dan susunan kata) dan atau Lisan (prolog, intonasi dalam menyampaikan kritik.)

8. Cara yang dipilih (langsung atau lewat perantara)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun