fira, istriku, apakah kau pernah bertanya
apa arti kita-kitab itu, pengetahuan-pengetahuan itu bagi anak-anak kita?
aku takut, mereka akan sperti socrates yang termangu sendiri di teras rumahnya
sedang orang-orang berduyun silau terpesona uang dan jabatan
apakah kitab-kitab itu bisa menjadikannya lebih agung dan terhormat?
sedang di sisi lain, dasi, kursi dan mobil lebih pantas dihitung dibanding otak dan nurani!
fira, kegamangannku ini bukan berarti ketakutan.
ini hanyalah kesadaran untuk membuat jiwa waspada,
teguh dalam sikap. Indonesia ini barangkali memang bukan tama
yang permai bagi tumbuhnya anak-anak kita, socrates-socrates muda kita.
tapi, janganlah takut dalam kemiskinan dan kesendirian