Mohon tunggu...
Tjahjono Widarmanto
Tjahjono Widarmanto Mohon Tunggu... Guru - Penulis dan praktisi pendidikan

Lahir di Ngawi, 18 April 1969. Pendidikan terakhir S2 di bidang Bahasa dan Sastra Indonesia. Menulis dalam genre puisi, cerpen, artikel/esai/opini. Beberapa bukunya telah terbit. Buku puisinya "Percakapan Tan dan Riwayat Kuldi Para Pemuja Sajak" menjadi salah satu buku terbaik tk. nasional versi Hari Puisi Indonesia tahun 2016. Tinggal di Ngawi dan bisa dihubungi melalui email: cahyont@yahoo.co.id, WA 085643653271. No.Rek BCA Cabang Ngawi 7790121109, a.n.Tjahjono Widarmanto

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sepasang Matahari dan Sebuah Telaga di Kening Perempuan Itu

18 Januari 2021   01:48 Diperbarui: 18 Januari 2021   01:50 220
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

kekuatan pesona yang membuatnya hanyut

ke kedalaman telaga di kening perempuan itu

kemudian, saat semua harapan berbiak dengan sempurna

maka senja tak lagi berarti juga malam tak lagi jadi mimpi menakutkan

sebab penyair itu telah menemukan sepasang matahari dan sebuah telaga

di kening perempuan dengan kerudung rambutnya yang wangi

matahari yang bilah sinar-sinarnya menjadi ribuan kunag-kunang di negeri tanpa cahaya

telaga di keningnya adalah mata air abadi tempat anak-anak dan segenap bunga-bunga

melepas dahaga dan membasuh lelahnya.

(matahari dan telaga di keningmu, perempuanku, menjadikan penyair ini menata kembali biografinya,

 meninggalkan dunianya yang murung untuk mendekap dan mengecup rambut dan keningmu berulang-ulang. Berulang-ulang!)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun