Mohon tunggu...
Tjahjono Widarmanto
Tjahjono Widarmanto Mohon Tunggu... Guru - Penulis dan praktisi pendidikan

Lahir di Ngawi, 18 April 1969. Pendidikan terakhir S2 di bidang Bahasa dan Sastra Indonesia. Menulis dalam genre puisi, cerpen, artikel/esai/opini. Beberapa bukunya telah terbit. Buku puisinya "Percakapan Tan dan Riwayat Kuldi Para Pemuja Sajak" menjadi salah satu buku terbaik tk. nasional versi Hari Puisi Indonesia tahun 2016. Tinggal di Ngawi dan bisa dihubungi melalui email: cahyont@yahoo.co.id, WA 085643653271. No.Rek BCA Cabang Ngawi 7790121109, a.n.Tjahjono Widarmanto

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Yang Tersisa di Secangkir Kopi

9 Januari 2021   23:37 Diperbarui: 10 Januari 2021   00:08 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

masih tersisa senyum dan ragu yang hambar

: sejarah selalu merayap pelan untuk dilupakan.

semalam, sehabis melarutkan malam dengan secangkir kopi

kita tak sempat berdoa agar aroma kopi bisa mengusir sepi

semalaman, kita menuduh kalender tak lagi peduli

: persis puisi pucat yang kabur dari wilayah bahasa.

secangkir kopi dan kita

saling mengintai siapa

lebih dahulu mematikan lampu

menipu cahaya menilap waktu

sebab kita adalah sepasang khianat

yang saling mengejar dan melupa kenangan

pada bibir yang pernah berciuman

: kita tak berdaya

tak sanggup mengekalkan apapun

sebait puisi atau kisah pemberontakan

yang tersisa di cangkir kopi cuma resah yang mengaduh lamat-lamat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun