Kita tentu tahu usai film Captain America : Civil War, Russo Brother kemudian melanjutkan film Marvel lainnya seperti Avengers : Infinity War dan Avengers : Endgame.
Bahkan film Endgame saat itu sempat memecahkan rekor film terlaris sepanjang masa mengalahkan Avatar, sebelum akhirnya direbut kembali oleh Avatar.
Banyak pujian dan rekor yang tercipta dalam film superhero tersebut. Mengingat itu adalah proyek paling ambisius Marvel yang sudah dibangun dalam waktu sekitar 10 tahun.
Dengan begitu, hal itu semakin menempatkan Russo Brother menjadi sosok penting bagi dunia Marvel Cinematic Universe.
Entah berhubungan atau tidak, beberapa waktu yang lalu saat masalah Scarlett Johansson, awalnya sang aktris dan pihak studio menemui jalan buntu terkait gaji yang diterima.
Ketika masalah ini mencapai puncak, Russo Brother muncul dan mendukung Scarlett Johansson. Bahkan mereka juga berpotensi tidak akan melanjutkan garap film Marvel.
Mengingat status pandemi penuh dengan ketidakpastian dan mereka membutuhkan kepastian, bagaimana film mereka akan ditayangkan dan bagaimana mereka akan dibayar.
Tentu di masa pandemi, penayangan film terbuka dalam dua opsi, eksklusif bioskop atau dilakukan secara hybrid dengan tambahan layanan streaming.
Tentu hal ini juga berpengaruh terhadap jumlah pemasukan gaji yang diterima oleh para pekerja kreatif di sana.
Usai memberikan statement itu, tidak berselang lama, Scarlett Johansson dan Disney menemui kesepakatan dan berdamai dengan sang aktris mendapatkan tambahan uang sebanyak 40 juta dari tuntutannya 50 juta.
Belum diketahui ini berhubungan atau tidak, tapi akan sangat menarik ketika pekerja kreatif sangat berperan dan memberikan andil dalam keputusan sebuah studio besar.