Mohon tunggu...
Tito Adam
Tito Adam Mohon Tunggu... Jurnalis - Social Media Specialist | Penulis | Fotografer | Editor Video | Copy Writer | Content Writer | Former Journalist

Senang untuk belajar dan belajar untuk senang | Instagram @titoadamp | Email titoadamp@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Surabaya dan Covid, Dulu "Dibully" Sekarang "Dipuji"

16 Februari 2021   20:44 Diperbarui: 16 Februari 2021   20:55 279
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jepretan seorang peziarah di Makam Keputih, Surabaya. Sumber foto : AFP

Itulah Surabaya, dulu "dibully" sekarang "dipuji". Semoga ikhtiar Surabaya ini tidak putus dan bisa terus ditingkatkan lagi. Sebagai warga Surabaya, saya merasa sudah capek dengan kondisi akibat pandemi ini. Sudah merasa ingin seperti dulu lagi.

Tapi mungkin hal itu harus ditahan dulu. Meskipun sudah lama tidak liburan, tidak main di taman, tidak ajak anak ke pasar malam. Semoga cepat selesai pandemi ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun