Bersama pasir itu pula, ia bungkam
Muaranya ia torehkan dalam sejengkal baris
Hanya intuisi
Namun ingatlah,Â
bukan sampah,
taburi,Â
racuni,
bersama radiasi kelamÂ
Bersama dengan "Komunitas Pejuang Kata" di Cafe Sawah Pujonkodul
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!