Mohon tunggu...
Titis Rahma
Titis Rahma Mohon Tunggu... Ilmuwan - Mahasiswa

Blogger, Storyteller, Dreamer. Chemistry UM '16

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Simpul

21 April 2019   11:45 Diperbarui: 21 April 2019   12:27 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bersama pasir itu pula, ia bungkam

Muaranya ia torehkan dalam sejengkal baris

Hanya intuisi

Namun ingatlah, 

bukan sampah,

taburi, 

racuni,

bersama radiasi kelam 

Bersama dengan "Komunitas Pejuang Kata" di Cafe Sawah Pujonkodul

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun